Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Emil Audero Mulyadi beberapa waktu lalu sempat dikabarkan akan bergabung dengan Timnas Indonesia.
Tapi sayangnya baru-baru ini ada isu baru di mana PSSI sudah menyerah untuk menjadikan Emil Audero Mulyadi menjadi salah satu pemain Timnas Indonesia lewat jalur naturalisasi.
Saat ini komunikasi yang terjalin antara PSSI ke pihak Emil Audero Mulyadi belum menemukan titik terang.
Sebelumnya dikabarkan bahwa agen PSSI melakukan makan malam bersama manajer Emil Audero beberapa waktu lalu di Italia.
Dalam pertemuan itu manajer Emil Audero meminta waktu satu hari untuk memberikan jawaban.
PSSI memberikan waktu, tapi kenyataannya manajer Emil Audero meminta waktu tambahan sekitar satu pekan.
Waktu tambahan ini diperlukan karena kiper tim Sampdoria itu sedang berlibur.
Baca Juga: Persija Jakarta Yakin Kalahkan Madura United dan Perbaiki Peringkat
Walhasil PSSI menerima hal tersebut dan menunggu jawaban hingga satu pekan ke depan.
Sayangnya sampai saat ini Emil Audero belum memberikan jawaban yang diharapkan PSSI.
Oleh sebab itu PSSI memutuskan untuk menyudahi proses naturalisasi terhadap Emil Audero.
"Kami mengharapkan dia mau, tapi sampai sekarang dia tidak mengatakan apa-apa," ucap Hasani Abdulgani.
"Makanya sekarang kami pindah ke Jordi Wehrmann," lanjutnya.
Untuk saat ini target berpindah ke Jordi Wehrmann dan PSSI tengah melakukan pembicaraan.
"Dia oke, tapi minta supaya kami bicara ke manajernya. Manajernya juga sedang liburan, jadi kami tunggu saja," ucap Hasani.
Tidak jelasnya Emil Audero rupanya sudah diketahui oleh Shin Tae-yong.
Baca Juga: Target Arema FC Tembus AFC Cup Terhalang Persib dan Bhayangkara FC
Sebelumnya Hasani Abdulgani selalu berkomunikasi dengan asisten pelatih timnas Indonesia asal Korea Selatan.
“Saya selalu bicara dengan asistennya dan Shin Tae-yong sudah tahu itu,” kata Hasani Abdulgani.
Hingga saat ini sudah ada tiga pemain keturunan yang setuju membela Timnas Indonesia.
Mereka adalah Jordi Amat, Shayne Pattynama, dan Sandy Walsh.
Dokumen ketiganya saat ini sudah berada di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
Harapannya, proses ketiga pemain tersebut bisa selesai dan segera bisa membela Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni 2022.