Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Buntut Ulah Suporter, Atletico Madrid Disanksi UEFA Jelang Laga Kontra Man City

By Dwi Aryo Prihadi - Selasa, 12 April 2022 | 11:21 WIB
Striker Atletico Madrid, Joao Felix, menguasai bola dalam laga leg pertama babak perempat final Liga Champions 2021-2022 melawan Manchester City di Stadion Etihad, Selasa (5/4/2022) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB. (TWITTER.COM/ATLETIENGLISH)

SUPERBALL.ID - Atletico Madrid bakal menjamu Manchester City dalam laga leg kedua babak perempat final Liga Champions 2021-2022.

Duel kedua tim tersebut bakal berlangsung di Stadion Wanda Metropolitano pada Kamis (14/4/2022) dini hari WIB.

Menjelang laga tersebut, tim tuan rumah mendapat hukuman dari UEFA menyusul pelanggaran suporter pada leg pertama.

Pada pertandingan leg pertama di Stadion Etihad, tim asuhan Diego Simeone itu harus menerima kekalahan 0-1.

 Baca Juga: Carlo Ancelotti Akui Real Madrid Sangat Bergantung Pada Benzema di Musim Ini

Kevin De Bruyne mencetak satu-satunya gol yang memberi keunggulan bagi sang juara bertahan Liga Inggris.

Dalam pertandingan tersebut, beberapa suporter Atletico melakukan aksi provokatif dan diskriminatif.

Suporter Atletico diduga melakukan pelanggaran berupa perilaku rasisme dan kekerasan kepada para pendukung tuan rumah.

Di samping itu, bukti kuat lainnya juga memunculkan video yang menunjukkan salam dengan hormat seperti Nazi.

Akibatnya, UEFA kemudian melakukan investigasi sebelum memutuskan untuk menghukum klub berjuluk Los Rojiblancos itu.

UEFA memerintahkan klub asal Spanyol itu untuk menutup sebagian tribune penonton di Stadion Wanda Metropolitano pada leg kedua.

Atletico harus memastikan menyisakan setidaknya 5.000 kursi kosong dari total kapasitas 68.456 penonton.

Selain itu, Atletico juga diperintahkan untuk memasang spanduk berlogo UEFA dan tulisan "#NoToRacism" di tribune penonton.

Baca Juga: Pep Guardiola Akui Manchester City Harus Ikuti Jejak Barcelona

"Badan Banding UEFA telah mengumumkan keputusan berikut yang akan mempengaruhi kehadiran pendukung ke pertandingan UEFA."

"Untuk memerintahkan penutupan sebagian stadion klub Atletico Madrid selama (1) pertandingan kompetisi UEFA berikutnya di mana Atletico Madrid akan bermain sebagai klub tuan rumah, atas perilaku diskriminatif para pendukungnya."

"Klub Atletico Madrid akan menginformasikan sebelum pertandingan, sektor yang akan ditutup, yang setidaknya harus mencakup 5.000 kursi."

"Untuk memerintahkan klub Atletico Madrid untuk menerapkan arahan berikut dalam pertandingan kompetisi UEFA berikutnya di mana klub akan bermain sebagai klub tuan rumah untuk memasang spanduk dengan tulisan "#NoToRacism", dengan logo UEFA di atasnya," bunyi pernyataan UEFA.

Sebelumnya, Atletico juga pernah diperintahkan oleh UEFA untuk menutup sebagian stadion mereka di Liga Champions 2018-19.

Hal itu menyusul spanduk rasisme yang dikibarkan dalam laga final Liga Europa pada 2018 di Lyon.

Baca Juga: Tonton Tayangan Ulang Chelsea Vs Madrid, Thomas Tuchel: Saya Stres!

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P