Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pebulu tangkis tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting, berbicara soal peluang Indonesia mempertahankan gelar Piala Thomas pada tahun ini.
Tahun lalu, Indonesia sukses mengakhiri penantian 19 tahun untuk mengangkat kembali trofi Piala Thomas.
Indonesia menjadi juara usai merobohkan China tanpa ampun 3-0 dalam final di Ceres Arena, Aarhus, Denmark.
Ginting menjadi salah satu penyumbang poin bagi Tim Merah Putih usai mengalahkan Lu Guang Zu dengan skor 18-21, 21-14, dan 21-16.
Baca Juga: Hasil Piala Thomas 2022 - Comeback! Syabda Perkasa Jadikan Indonesia Jawara Grup A
Adapun dua poin Indonesia lainnya disumbangkan oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Jonatan Christie.
Indonesia pun menasbihkan diri sebagai negara tersukses sepanjang gelaran Piala Thomas dengan mengoleksi 14 trofi.
Dengan komposisi skuad yang hampir sama dengan tahun lalu, Indonesia kembali menjadi favorit pada edisi tahun ini.
Hanya saja, Indonesia tidak bisa diperkuat oleh Marcus Fernaldi Gideon yang masih dalam masa pemulihan cedera.
Meski begitu, Ginting menegaskan bahwa absennya Marcus tidak akan melemahkan Indonesia.
Pasalnya, Ginting yakin hadirnya juara All England Open 2022 Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana bisa menambal lubang tersebut.
Lebih lanjut, Ginting mengaku optimistis Indonesia bisa mempertahankan gelar Piala Thomas pada tahun ini.
Baca Juga: Hasil Piala Thomas 2022 - Fajar/Rian Tampil Superior dan Bawa Indonesia Samakan Kedudukan
Meski demikian, Ginting menyebut ia dan rekan setimnya lebih dulu harus berusaha di setiap pertandingannya.
“Saya yakin Indonesia bisa juara lagi, tapi kami harus berusaha selangkah demi selangkah di setiap pertandingan dulu di sini,” kata Ginting, dikutip SuperBall.id dari Bernama.
Ginting sendiri belum menunjukkan performa terbaiknya setelah melakoni tiga pertandingan Piala Thomas 2022 di Bangkok, Thailand.
Tampil sebagai tunggal pertama, pebulu tangkis peringkat 5 dunia itu selalu menelan kekalahan dari lawan-lawannya.
Teranyar, Ginting menyerah dari tunggal putra Korea Selatan Heo Kwang-hee 16-21, 21-15, dan 14-21 pada laga ketiga Grup A.
Sebelumnya, ia kalah dari juara dunia Loh Kean Yew (Singapura) 13-21, 14-21 dan Kunlavut Vitidsarn (Thailand) 12-21, 21-15, dan 9-21.
“Memang benar performa saya menurun tapi saya akan berusaha bangkit kembali setelah ini,” ucap Ginting.
Baca Juga: Hasil Piala Thomas 2022 - Vito Perpanjang Asa Indonesia Untuk Juarai Grup A