Satu per Satu Pemain Indonesia Ungkap Penyebab Kalah dari China, Bilqis Beda Sendiri

By Dwi Aryo Prihadi - Kamis, 12 Mei 2022 | 19:36 WIB
Tunggal putri Indonesia, Bilqis Prasista saat bertanding melawan He Bing Jao (China) pada perempat final Uber Cup 2022 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Kamis (12/5/2022). (HUMAS PP PBSI)

Bilqis, yang sebelumnya secara mengejutkan menekuk Akane Yamaguchi, tidak mampu melanjutkan tren positif.

Meski sempat unggul di gim pertama, Bilqis harus takluk via rubber game 21-19, 18-21, 7-21 dari He Bing Jiao.

Usai pertandingan, setiap pemain Indonesia menjelaskan penyebab kekalahan mereka pada sesi wawancara.

Baca Juga: Profil Bilqis Prasista, Gadis 18 Tahun dari Magelang yang Tekuk Ratu Tunggal Putri Asal Jepang

Dimulai dengan Komang Ayu yang mengakui permainan Chen Yu Fei sangat rapi dan nyaris tanpa celah.

“Saya sudah berusaha semaksimal mungkin. Ke mana bola sudah saya kejar, tetapi tidak mudah," kata Komang, dikutip SuperBall.id dari PBSI.id.

"Permainan Chen Yu Fei rapi sekali. Tidak ada celahnya untuk diserang."

"Sepanjang pertandingan, saya dikontrol habis sama dia. Tidak ada kesempatan sekali pun untuk bisa mengontrol permainan dia,” tambahnya.

Ia pun mengakui bahwa untuk saat ini dirinya memang masih kalah kelas dari pebulu tangkis peringkat 3 dunia itu.

“Dari permainan tadi, saya sadar standar permainan saya belum apa-apa dibanding dia."