Didesak Warganet untuk Mundur dari PSSI, Mochamad Iriawan: Saya Tak Mau Lepas Tanggung Jawab

By M Hadi Fathoni - Rabu, 5 Oktober 2022 | 16:13 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan saat ditemui awak media di kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat, Rabu (17/8/2022). (WILA WILDAYANTI/BOLASPORT.COM)

SUPERBALL.ID - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan, menanggapi tuntutan warganet yang diarahkan kepada dirinya.

Ratusan korban jiwa berjatuhan setelah laga pekan kesebelas Liga 1 2022-2023 antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, pada Sabtu (1/10/2022) malam WIB.

Para penggemar sepak bola Indonesia langsung mengarahkan perhatiannya kepada Mochamad Iriawan selaku Ketum PSSI setelah insiden ini terjadi

Pria berusia 60 tahun tersebut dituntut untuk mundur sebagai Ketum PSSI menyusul terjadinya tragedi di Stadion Kanjuruhan.

Iriawan diminta untuk mundur dari jabatannya sebagai bentuk tanggung jawab atas hal ini.

Tuntutan-tuntutan ini pun akhirnya direspons Iriawan saat dirinya ditemui oleh awak media di Malang, Selasa (4/10/2022).

Iriawan menegaskan bahwa dirinya tak akan mundur dari jabatannya sebagai Ketum PSSI.

Ketum PSSI tersebut memiliki alasan tersendiri mengapa dirinya menolak untuk mundur dari jabatannya tersebut.

Ia berdalih bahwa pertanggung jawabannya atas tragedi ini bukan mundur dari PSSI.

Melainkan mengawal langsung kasus ini hingga tuntas.