Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) menegaskan bahwa mundurnya Park Hang-seo tak ada kaitannya dengan masalah bayaran.
Beberapa waktu lalu, publik sepak bola Vietnam dikagetkan dengan kesepakatan antara VFF dengan Park Hang-seo.
Pelatih asal Korea Selatan itu secara resmi meninggalkan kursi kepelatihannya di Timnas Vietnam pada tahun 2023 mendatang.
Ia akan meninggalkan Vietnam setelah pagelaran Piala AFF 2022 berakhir nanti.
Kesepakatan itupun menyisakan beberapa pertanyaan di tengah-tengah penggemar sepak bola Vietnam.
Salah satu pertanyaan yang paling sering terdengar adalah apa penyebab mundurnya pelatih top Asia tersebut.
Sebagaimana yang dikutip dari Soha, saat ini beredar kabar yang mengatakan bahwa alasan Park mundur dari Vietnam dikarenakan masalah uang.
Soha juga mengabarkan bahwa saat ini VFF diklaim tengah mencari pelatih asing yang bayarannya tak lebih tinggi dari Park Hang-seo.
Namun, Wakil Presiden VFF, yakni Le Van Thanh langsung menyangkal spekulasi yang beredari di masyarakat tersebut.
Le Van Thanh menjelaskan bahwa mundurnya Park sama sekali tak ada kaitannya dengan uang.
Baca Juga: Sebelum Tunjuk Park Hang-seo, Tawaran VFF Sempat Ditolak Eks Pelatih Timnas Jepang
"Keputusan untuk tidak memperpanjang kontrak pelatih Park Hang-seo sama sekali bukan karena masalah gaji," ucap Le Van Thanh.
Le Van Thanh menjelaskan bahwa Park sempat berbicara kepada petinggi VFF bahwa ia ingin pensiun.
Park mengatakan bahwa dirinya ingin menghabisi waktunya dengan bersama keluarganya di Korea Selatan.
Oleh sebab itu VFF tak bisa memaksa Park Hang-seo untuk bertahan lebih lama lagi di Vietnam.
Mereka sangat menghormati keputusan yang dibuat oleh pelatih berusia 65 tahun itu.
"Dia mengusulkan untuk pensiun karena alasan usianya, ia ingin menghabiskan waktu bersama keluarga dan dirinya sendiri," lanjut Wakil Presiden VFF tersebut.
Baca Juga: Gara-gara Qatar, Pelatih Thailand Bisa Bernasib seperti Park Hang-seo Usai Piala AFF 2022
"Setelah bertahun-tahunhidup di bawah tekanan sepak bola."
"Dengan apa yang telah dilakukan pelatih Park untuk sepak bola Vietnam selama bertahun-tahun, kami harus menghormati keputusannya," pungkasnya.