Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menjelang pertandingan tersebut, Timor Leste harus dihadapkan pada banyak kesulitan
Selain tidak bisa menjadi tuan rumah, Timor-Leste juga mengalami krisis setelah mayoritas pemainnya melakukan aksi mogok main.
Hal ini karena mereka tidak menerima gaji saat bermain di beberapa turnamen terakhir yang mereka ikuti.
Alhasil, Federasi Sepak Bola Timor Leste hanya mengirimkan tim U-20 di bawah bimbingan pelatih Gopalkrishnan AS Ramasamy.
Meski begitu, kapten Timor Leste Mouzinho tetap menunjukkan kepercayaan diri tinggi di tengah keterbatasan.
"Kami benar-benar siap untuk dua pertandingan berikutnya melawan Brunei," kata Mouzinho, dikutip SuperBall.id dari The Thao.
"Kami telah berlatih bersama dengan para pemain tim U-20 dalam tiga minggu terakhir."
"Meskipun ini skuad yang sangat muda, Timor Leste benar-benar percaya diri," lanjutnya.
Di sisi lain, Gopalkrishnan juga tampak percaya diri meski timnya tidak diperkuat pemain andalan Paulo Gali Freitas.