Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ketua Komite Wasit FIFA Pierluigi Collina Jelaskan Kenapa Waktu Tambahan di Piala Dunia 2022 Lebih Lama

By Khasan Rochmad - Selasa, 22 November 2022 | 15:56 WIB
Marcus Rashford dkk selebrasi gol dalam duel Inggris versus Iran di Piala Dunia 2022 dengan waktu tambahan terlama. (TWITTER.COM/FIFAWORLDCUP)

SUPERBALL.ID - Ada yang aneh atau berbeda dari biasanya dalam injury time laga Piala Dunia 2022, yaitu tambahan waktu atau additional time yang lebih lama. Apa kata Pierluigi Collina?

Dua hari sudah hajatan Piala Dunia 2022 bergulir di Qatar.

Beberapa peristiwa menjadi sorotan penting, dimulai dari skor besar.

Setelah dimulai dengan laga Qatar versus Ekuador berskor 0-2, terjadi kejutan pada duel kedua antara Inggris dan Iran.

Baca Juga: Jadwal Piala Dunia 2022 - Prediksi dan Link Live Streaming Argentina Vs Arab Saudi: Messi dkk Bakal Menang Mudah

Dalam pertandingan Grup B di Khalifa International Stadium, Al Rayyan, Senin (21/11/2022) malam WIB itu, The Three Lions menang telak 6-2.

Selain skor mencolok, yang tak kalah menarik adalah jumlah waktu tambahan yang diberikan wasit.

Bayangkan, wasit Raphael Claus dari Brasil memberikan waktu tambahan sebanyak 27.16 menit secara keseluruhan.

Rinciannya adalah 14.08 menit pada babak pertama dan 13,08 menit di babak kedua.

Sebanyak 45.334 penonton di stadion dan jutaan di seluruh penjuru dunia bertanya-tanya.

Kenapa bisa begitu?

Ketua Komite Wasit FIFA Pierluigi Collina menyebutkan, para penikmat sepak bola tidak perlu kaget dan merasa aneh.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 - Edouard Mendy Dinilai sebagai Kiper Terburuk Usai Jadi Biang Kerok Kekalahan Senegal 

Dia beralasan, FIFA ingin memaksimalkan waktu yang terbuang dalam masa normal.

"Apa yang sudah kami lakukan di Rusia (2018) adalah menghitung waktu untuk kompensasi secara lebih akurat," kata Collina, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari ESPN.

Wasit legendaris asal Italia itu menambahkan, "Kami meminta kepada semua orang untuk tak terkejut jika mereka melihat ofisial keempat mengangkat papan elektronik dengan angka besar di atasnya, 6, 7, atau 8 menit."

Menurutnya, jika ingin menerapkan waktu lebih efektif, maka harus siap melihat waktu tambahan seperti itu diberikan.

"Bayangkan jika suatu pertandingan dengan tiga gol yang dicetak. Selebrasi biasanya memakan waktu satu atau satu setengah menit, jadi dengan tiga gol yang dicetak, Anda kehilangan lima atau enam menit."

Collina menambahkan, "Kami ingin menghindari pertandingan dengan hanya 42, 43, 44 menit waktu bermain efektif."

Baca Juga: Klasemen Piala Dunia 2022 - Inggris Kokoh di Puncak Grup B Usai Raih Kemenangan Besar

"Jadi, waktu yang terbuang karena pergantian pemain, penalti, selebrasi, penanganan medis, atau VAR harus dikompensasi."

Dia menjelaskan, waktu tambahan itu biasanya datang dari ofisial atau wasit keempat.

"Bahkan pada saat saya menjadi wasit, info (waktu tambahan) datang dari ofisial keempat."

"Ofisial keempat yang biasanya mengusulkan jumlah waktu tambahan dan wasit cenderung mengikuti," ujar Collina.

Selain Inggris versus Iran, ada laga lain yang juga terjadi waktu tambahan dua digit lebih pada hari yang sama.

Berdasarkan catatan Opta Joe, waktu tambahan laga Senegal melawan Belanda dan Amerika Serikat kontra Wales melebihi 10 menit pada babak kedua.

Waktu tambahan babak kedua Senegal versus Belanda 10.03 menit, sedangkan dalam Amerika Serikat melawan Wales 10.34 menit.

Seluruh waktu tambahan pada dua babak Inggris-Iran, dan babak kedua dua laga lainnya itu menjadi rekor terpanjang sejak 1966.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P