Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Granit Xhaka menebar ancaman kepada dua rekannya di Arsenal yang saat ini membela Brasil di ajang Piala Dunia 2022.
Granit Xhaka akan kembali memimpin Swiss di laga kedua Grup G mereka dengan bertarung melawan Brasil.
Pertandingan antara Swiss dan Brasil ini akan berlangsung di Stadion 974, Doha, Qatar, pada Senin (28/11/2022) pukul 23.00 WIB.
Jelang lawan Brasil, Swiss sebenarnya memiliki modal yang cukup bagus.
Tim besutan Murat Yakin tersebut berhasil mengalahkan Kamerun di laga perdana Grup G beberapa waktu lalu.
Xhaka dkk berhasil mengalahkan Kamerun dengan skor 1-0 lewat gol Breel Embolo di menit ke-48.
Tak mau kalah dengan Swiss, Brasil juga memiliki modal bagus jelang laga ini.
Brasil juga berhasil mengalahkan lawan pertamanya di Grup G, yakni Serbia.
Dua gol Richarlison pada menit 62 dan 73 ke gawang Serbia sudah cukup membawa Brasil memenangi pertandingan tersebut.
Dengan hasil itu, Brasil berhak untuk posisi puncak klasemen sementara Grup G dengan koleksi tiga poin.
Skuad besutan Tite itu unggul dari segi produktivitas gol dari Swiss yang berada di peringkat kedua dengan koleksi poin yang sama.
Kendati demikian, skuad Swiss sama sekali tak gentar jelang berhadapan dengan Brasil.
Hal itu disampaikan langsung oleh Granit Xhaka yang berstatus sebagai kapten tim.
Bahkan, Xhaka tak ragu melemparkan ancaman atau psywar kepada para pemain Brasil.
Khususnya kepada dua rekannya di Arsenal, yakni Gabriel Martinelli dan Gabriel Jesus.
Xhaka mengaku bahwa ia telah berkomunikasi dengan dua penggawa Selecao tersebut.
Ia mengatakan kepada Martinelli dan Jesus bahwa dirinya tak segan-segan menghabisi dua pemain tersebut jika berani mengancam gawang Swiss.
Hal itu dilakukan oleh Xhaka demi membuat mental rekan setimnya di Arsenal tersebut menurun.
Dengan demikian, Swiss bisa saja dengan mudah memenangi laga melawan Brasil tersebut.
"Saya memberi tahu Martinelli dan Jesus, jika anda berada di posisi satu lawan satu melawan kiper kami, maka saya akan menghancurkan anda," ucap Xhaka, dikutip SuperBall.id dari Metro UK.
"Tidak masalah kita bermain di klub yang sama, tapi ini Piala Dunia."
"Saya bermain bermain untuk negara sendiri dan saya ingin menang," tambahnya.
Namun, jelas perkataan Xhaka tersebut hanyalah sebuah candaan semata dengan para juniornya di Arsenal itu.
Baca Juga: Piala Dunia 2022 - Spanyol Ditahan Imbang Jerman, Luis Enrique: Ini Hasil yang Cukup Adil
Xhaka mengaku bahwa dirinya sangat senang bisa berhadapan dengan rekan satu tim di ajang internasional seperti ini.
"Kami bercanda sebelum Piala Dunia dan tentu saja selalu baik jika anda berhadapan dengan rekan satu tim di klub."
"Namun, kami adalah pesepakbola profesional dan kami harus serius selama 90 menit," jelasnya.
Lebih lanjut, Xhaka menilai Brasil adalah tim terbaik di Piala Dunia 2022 ini.
Ia pun merasa setuju dengan anggapan para penggemar sepak bola dunia yang mengatakan Brasil akan menjadi juara di turnamen kali ini.
Akan tetapi, ia juga merasa optimis Swiss bisa mengalahkan Brasil di laga malam nanti.
"Brasil memiliki pemain kelas dunia."
"Kualitas mereka sangat baik, favorit di turnamen dan favorit di grup kami."
"Tapi ini adalah sebuah pertandingan, segalanya bisa terjadi," tutup Xhaka.