Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Vietnam berencana mengikuti jejak Thailand dengan menggunakan teknologi VAR (Video Assistant Referee) di kompetisi domestik pada tahun ini.
Sejauh ini, Thailand menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara yang menggunakan VAR di kompetisi domestik.
Liga Thailand mulai menggunakan VAR pada putaran kedua musim ini, tepatnya mulai 21 Januari lalu.
Laga Ratchaburi FC versus Khon Kaen United menjadi salah satu pertandingan di mana VAR sudah melakukan pekerjaannya.
Baca Juga: Media Vietnam Kecewa Thailand Tidak Ikut Piala Merdeka 2023, Kesempatan Uji Pelatih Baru Gagal
Dalam laga tersebut, VAR membantu wasit untuk membatalkan gol yang dicetak oleh pemain Timnas Malaysia, Safawi Rasid.
Gol tersebut dianulir setelah salah satu pemain Ratchaburi sudah lebih dulu berada dalam posisi offside sebelum gol tercipta.
Setelah Thailand, kini giliran Vietnam yang berencana menggunakan VAR di kompetisi domestik mereka dalam waktu dekat.
Perusahaan Gabungan Sepak Bola Profesional Vietnam (VPF) berencana menerapkan teknologi VAR pada akhir tahun 2023.
Rencana VPF untuk menerapkan VAR di Liga Vietnam sejatinya sudah muncul sejak 2019 silam.
Namun, biaya operasional yang mahal membuat mereka harus mengurungkan rencana penggunaan VAR tersebut.
Selain itu, dibutuhkan sumber daya manusia dan keterampilan teknis agar bisa mendapatkan lisensi dari FIFA untuk menggunakan VAR.
Akan tetapi seiring munculnya cara-cara inovatif untuk mengoperasikan VAR, teknologi tersebut perlahan bisa dijangkau.
Apalagi VPF kini lebih percaya diri dengan adanya pendapatan besar dari kontrak hak siar baru.
“Mengenai VAR, anggota komite proyek bekerja keras untuk mengimplementasikannya sesuai dengan jadwal dan tonggak yang ditetapkan FIFA."
"Kami menetapkan target VAR akan muncul di musim 2023-2024. Atas dasar itu, pelatihan akan dilakukan."
"Wasit VAR dan asisten wasit juga difokuskan agar personel dapat mengoperasikan teknologi tersebut," kata Direktur Umum VPF, Nguyen Minh Ngoc kepada VTC News.
Lebih lanjut, Minh Ngoc meyakini kehadiran VAR di Liga Vietnam akan meminimalisir kesalahan wasit dalam mengambil keputusan.
"VAR akan sangat mendukung wasit dalam proses mengontrol pertandingan," kata Minh Ngoc.
Baca Juga: Dirumorkan Gabung Eks Klub Asuhan Park Hang-seo, Asnawi Mangkualam Jadi Sorotan Media Vietnam
"Liga Vietnam akan meningkatkan keadilan dan membatasi kesalahan wasit."
"Pertandingan ini akan adil, klub tidak lagi harus khawatir tentang wasit," tambahnya.
Selain kemunculan VAR, tahun 2023 juga menandai perubahan penting lainnya dari sistem Liga Vietnam.
Liga Vietnam musim ini adalah musim terakhir di mana kompetisi masih beroperasi dalam satu tahun kalender.
Pada musim 2023-2024, yang dimulai kurang dari dua bulan lagi, jadwal Liga Vietnam akan mengikuti jadwal Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
Di sisi lain, masih belum ada tanda-tanda kompetisi di Indonesia akan menggunakan VAR dalam waktu dekat.
Alih-alih menggunakan teknologi tersebut, Liga 1 bahkan saat ini tidak ada degradasi setelah Liga 2 dan Liga 3 dihentikan.
Baca Juga: Usung Misi Balas Dendam, India Tantang Penakluk Timnas Indonesia Ikut Turnamen di Malaysia