Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mundurnya Yunus Nusi
Baca Juga: Usai Terapkan Aturan Licik di SEA Games 2023, Kamboja Diguyur Rp 121 Miliar oleh FIFA
Yunus Nusi sebenarnya terpilih menjadi Waketum 2 PSSI, namun jabatan itu diletakkan bahkan belum satu jam ia mendapatkannya.
Sempat menjadi tanda tanya besar mengapa Yunus memilih demikian, hingga akhirnya ia bersuara dan mengaku menghormati Menpora.
Menurutnya, Menpora lebih layak mendapatkan kursi PSSI 2, Zainudin Amali dinilai telah banyak memberi yang terbaik untuk sepak bola dan olahraga Indonesia.
Exco Baru Wajah Lama
Baca Juga: Kalah dari Bhayangkara FC, Thomas Doll Kecewa dan Nilai Persija Hanya Bermain Bagus di Kandang
Salah satu harapan KLB PSSI di tahun ini adalah lenyapnya para Exco lama yang dinilai tidak berpengaruh besar dalam perkembangan sepak bola Tanah Air.
Namun hasil dari perhitungan suara untuk Exco dalam KLB tersebut terbilang mencengangkan, meski berstatus baru wajah-wajah lama masih mendominasi Exco.
Enam orang yang di antaranya wajah lama, termasuk Ahmad Riyadh, Juni Rachman, Vivin Cahyani, Endri Erawan, Pieter Tanuri dan Hasnuryadi.