Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Sederet fakta mengejutkan muncul usai Timnas U-20 Indonesia menjalani turnamen mini internasional sebagai persiapan Piala Asia U-20 2023.
Timnas U-20 Indonesia akan berangkat ke Uzbekistan pada 24 Februari 2023, hal ini dikonfirmasi langsung Shin Tae-yong selaku pelatih kepala.
Sejumlah kejutan tak terduga muncul menjelang keberangkatan Timnas U-20 Indonesia, tepat setelah menjalani turnamen mini internasional, Selasa (21/2/2023).
Mulai dari penampilan tak meyakinkan skuad asuhan Shin Tae-yong di turnamen mini, yang hanya mencatat satu kemenangan dari tiga laga.
Sementara dua lainnya berakhir dengan kekalahan, dibekuk Selandia Baru dengan skor 1-2 dan kalah 0-1 dari 10 pemain Guatemala.
Satu-satunya kemenangan Timnas U-20 Indonesia didapat saat menghadapi Fiji dengan skor 4-0, itupun diwarnai momen-momen kontroversial termasuk baku hantam antarpemain dan keluarnya 4 kartu merah.
Kejutan ternyata tak berhenti sampai di situ, sederet fakta mengejutkan lainnya iringi persiapan Timnas U-20 Indonesia berangkat ke Ubzekistan, lantas apa saja? Berikut di antaranya.
Marselino Ditendang
Shin Tae-yong memastikan Timnas U-20 Indonesia berjuang di Piala Asia U-20 2023 tanpa sosok Marselino Ferdinan, eks pemain Persebaya Surabaya resmi ditendang.
Keputusan ini tak lepas dari ngaretnya kedatangan Marselino yang disibukkan dengan agenda klub barunya, termasuk laga debut di Liga Belgia.
Baca Juga: Klasemen Akhir Turnamen Mini - Guatemala Juara, Timnas U-20 Indonesia Ketiga
Shin Tae-yong pun menjelaskan alasannya, pelatih asal Korea Selatan itu memilih untuk memahami situasi sang pemain ketimbang pusing memikirkannya.
Meski begitu, Marselino disebut akan tetap bergabung dengan skuad Timnas U-20 Indonesia pada April mendatang hingga gelaran Piala Dunia U-20 2023 berlangsung.
"Marselino tidak akan ikut ke Uzbekistan. Jadi tanggal 8 April, begitu KMSK Deinze main," ucap Shin Tae-yong.
"Tanggal 9 April baru akan gabung timnas U-20. Gabung Timnas U-20 Indonesia sampai selesai Piala Dunia U-20 2023," imbuhnya.
Baca Juga: Diwarnai Drama Ulur-ulur Waktu, Timnas U-20 Indonesia Ditekuk 10 Pemain Guatemala
Pemain Dilepas
Satu pemain dilepas usai Timnas U-20 Indonesia melakoni turnamen mini, dia adalah Cahya Supriadi sang kiper andalan yang dikembalikan ke Persija.
Sesuai kesepakatan yang terjalin, Cahya memang harus kembali bermain untuk Persija dalam lanjutan Liga 1 2022 melawan Barito Putera.
Keputusan ini memang cukup mengejutkan, namun Shin Tae-yong memaklumi hal itu karena hanya Cahya Supriadi yang bermain reguler di Persija ketimbang pemain lain.
"Cahya memang dilepas H-1 sebelum laga Persija Jakarta karena dia bermain sebagai kiper, berbeda dengan pemain yang lain," ujar Shin Tae-yong.
"Cahya dilepas dan dia akan kembali lagi ke tim pada 22 Februari 2023 atau usai pertandingan," imbuhnya.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - PSIS Semarang Petik Satu Poin di Kandang Persikabo 1973
Sesumbar STY
Berbekal dua kekalahan dan satu kemenangan di turnamen mini, Shin Tae-yong percaya diri anak asuhnya bisa tampil baik di Piala Asia U-20 2023.
Meski diakui masih ada kesalahan yang harus diperbaiki, seperti halnya memperkuat lini bertahan tanpa melakukan kesalahan dasar sendiri.
Eks pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu juga merasa optimisme tumbuh dari para fan sepak bola Indonesia terhadap anak asuhnya.
"Para fans sepak bola Indonesia pasti merasa ada peluang positif untuk kami sendiri di laga melawan Guatemala, tetapi kami tidak bisa memanfaatkan kesempatan itu," ujar Shin lagi.
"Hal itu bisa diperbaiki. Kami bisa tampil baik di Uzbekistan. Kami juga harus banyak berlatih. Untuk mengurangi kesalahan di lini pertahanan," imbuhnya.
Performa Bintang Baru
Turnamen mini yang baru saja digelar berhasil melahirkan bintang baru, sosok Hugo Samir mencuri perhatian tersendiri untuk para fan sepak bola Tanah Air.
Penampilan Hugo saat timnas menghajar Fiji menarik disorot lebih tajam, meskipun performanya masih naik turun.
Terbukti saat melawan Guatemala, Hugo yang dimasukkan di babak kedua hanya diberi kurang lebih 20 menit bermain sebelum ditarik keluar kembali.
Menurut Shin Tae-yong, putra Jacksen F Tiago itu masih memerlukan banyak waktu untuk beradaptasi dengan permainan timnya.
"Dan untuk Hugo Samir, dia memang belum beradaptasi dengan tim," kata Shin Tae-yong.
Baca Juga: Media Vietnam Sebut Kehadiran Asnawi Mangkualam Bisa Bantu Adaptasi Nguyen Van Toan di Korea Selatan