Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Bintang Timnas Thailand, Theerathon Bunmathan, dikabarkan menolak tawaran menggiurkan dari klub Liga Vietnam, Hanoi Police FC.
Sejumlah media Thailand melaporkan bahwa Theerathon mendapat tawaran untuk bergabung dengan Hanoi Police FC.
Bahkan, klub tersebut dikabarkan bersedia menggelontorkan uang sebesar 831 juta rupiah per bulan untuk gaji Theerathon.
Jumlah tersebut jauh lebih besar dari gaji yang diterima Theerathon saat ini bersama Buriram United.
Baca Juga: Penyerang Malaysia Penghancur Mimpi Timnas Indonesia di Piala AFF 2010 Resmi Pensiun
Diketahui bahwa Theerathon saat ini menerima gaji sebesar 511 juta rupiah per bulan dari Buriram United.
Hanoi Police FC dikabarkan ingin merekrut Theerathon dengan status pinjaman pada putaran kedua musim ini.
Apalagi Liga Thailand 2022-2023 akan berakhir pada 14 Mei dan Buriram kemungkinan akan melepas sejumlah pemain.
Namun, belakangan media Thailand Ball Thai melaporkan bahwa Theerathon memutuskan untuk menolak tawaran tersebut.
Menurut situs berita tersebut, alasan penolakan transfer Theerathon bukan karena faktor uang.
Akan tetapi, pemain berusia 33 tahun itu ingin bermain untuk Buriram United di Liga Champions Asia 2023-2024.
Juara bertahan Liga Thailand itu akan mengikuti Liga Champions Asia mulai pertengahan September mendatang.
Jika berlaga di Liga Vietnam, Theerathon akan melewatkan waktu untuk mempersiapkan musim baru bersama Buriram United.
“Bek kiri Theerathon Bunmathan menolak gaji 2 juta baht/bulan (setara 1,3 miliar VND) untuk bermain di V-League."
"Dia akan terus bertahan di Buriram United. Ada informasi Hanoi Police FC tertarik dengan Theerathon Bunmathan,” tulis Ball Thai.
Baca Juga: Masih Cedera, Apakah Sandy Walsh Bisa Debut Bersama Timnas Indonesia di FIFA Matchday Maret 2023?
Terkait hal ini, perwakilan Hanoi Police FC membenarkan bahwa pihaknya tertarik untuk merekrut Theerathon.
Namun, ia juga mengatakan bahwa klub belum mengirimkan penawaran resmi kepada pemain terbaik Piala AFF 2022 itu.
"Tim perlu menambah pemain untuk fase kedua, termasuk posisi lini tengah," kata perwakilan Hanoi Police FC kepada VnExpress.
"Theerathon adalah salah satu dari 10 pemain dalam daftar yang kami minati," tambahnya.
Hanoi Police FC merupakan tim yang paling banyak mengeluarkan uang untuk membeli pemain untuk musim 2023.
Mereka membuat serangkaian kesepakatan dengan beberapa pemain Vietnam yang bermain untuk tim nasional.
Di antaranya adalah Doan Van Hau, Ho Tan Tai, Phan Van Duc, Vu Van Thanh, hingga Bui Tien Dung.
Namun, pencapaian skuad asuhan Paulo Foiani itu di V-League 2023 tidak sepadan dengan tingkat investasi dan ambisi klub.
Setelah mengalahkan Binh Dinh dengan skor telak 5-0 pada laga pembuka, mereka gagal menang di tiga laga berikutnya.
Masing-masing menelan kekalahan dari Hanoi FC dengan skor 0-2, kalah dari Viettel 1-2, dan imbang 1-1 melawan HAGL.
Rentetan hasil mengecewakan tersebut membuat Hanoi Police FC saat ini hanya menempati peringkat ke-8 klasemen.
Baca Juga: Skuad Timnas Malaysia di Piala Asia 2023 Bakal Mengerikan, Gabungan Tim Kualifikasi dan Piala AFF