Tak Ingin Ada Polemik, Indra Sjafri Sudah Minta Persetujuan Klub untuk TC Jangka Panjang Timnas U-22 Indonesia

SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, tak ingin ada polemik lagi soal pemusatan latihan (TC) jangka panjang.

Indra Sjafri memang merencanakan melakukan TC sebagai persiapan SEA Games pada awal Maret 2023.

Agar tidak terjadi polemik, Indra Sjafri segera berkomunikasi dengan beberapa klub Liga 2 dan 1.

Dari hasil komunikasi tersebut, coach Indra mengaku semua pihak setuju dengan rencana yang dibuatnya.

"Sebelum pemanggilan pemain, kami telah melakukan pertemuan secara online dengan semua pelatih Liga 2 dan Liga 1," ujar Indra Sjafri dikutip SuperBall.id dari laman resmi PSSI.

Baca Juga: Masuk Grup Neraka, Pelatih Timnas U-20 Vietnam Hanya Bisa Pasrah di Piala Asia U-20 2023

"Mendapat support dari mereka. Pemusatan latihan bulan Maret akan berakhir pada tanggal 16."

Selain itu, eks pelatih Timnas U-20 Indonesia tersebut juga mengambil jalan tengah dari kasus Shin Tae-yong.

Seperti diketahui, TC yang dilakukan oleh Shin Tae-yong menimbulkan polemik di beberapa klub Liga 1.

Pasalnya, pelatih asal Korea Selatan itu banyak memanggil pemain inti dari klub terkait.

Akibatnya, klub banyak yang mangkir mengirimkan pemainnya karena masih dibutuhkan untuk pertandingan Liga 1.

Salah satu yang paling banyak bersuara adalah Persija Jakarta.

Ada 7 pemain Persija yang dipanggil oleh Shin Tae-yong, ini membuat Thomas Doll merasa kecewa.

Baca Juga: Gelandang Persib Bandung Yakin Doa Bobotoh Bisa Bantu Timnas U-20 Indonesia Berjaya di Piala Asia U-20 2023

Agar tidak menimbulkan perpecahan, Indra Sjafri mengatakan beberapa pemain di Liga 1 belum dipanggil untuk TC.

Kemungkinan pemain Liga 1 baru dipanggil ketika mendekati SEA Games 2023.

"Insya Allah pemusatan latihan bulan Maret ini dimulai besok Rabu," ujar Indra Sjafri.

"Kami memanggil 34 pemain terlebih dahulu yang terdiri dari pemain Liga 1 dan Liga 2."

"Untuk pemain yang reguler bermain di Liga 1 belum kami panggil di pemusatan latihan kali ini."

Pada SEA Games 2023 ini tidak ada jatah pemain senior, semua pemain harus kelahiran 2001 ke atas.

Tapi, coach Indra justru senang karena bisa mengembangkan talenta pemain muda.

Baca Juga: Setelah Piala Dunia U-20, Indonesia Ajukan Diri sebagai Tuan Rumah Piala Dunia Senior? Ini Jawaban Erick Thohir

"Tadi saya review dengan KOI lalu ada perkembangan baru bahwa SEA Games 2023 ini tidak boleh ada pemain senior," ujar Indra Sjafri kepada awak media termasuk BolaSport.com.

"Jadi hanya pemain usia 22 tahun kelahiran 2001 sampai 2003," ujarnya.

"Dan sebenarnya itu lebih baik menurut saya."