Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Timnas U-22 Indonesia sudah memiliki pesaing baru untuk meraih medali di SEA Games selain Thailand, Vietnam, dan Malaysia.
Dalam beberapa edisi terakhir, Timnas Indonesia memang selalu kalah bersaing dengan Thailand dan Vietnam.
Dua negara tersebut mendominasi lima edisi terakhir SEA Games, Thailand juara 3 kali dan sisanya Vietnam.
Apabila ditarik lebih mundur, prestasi Malaysia bahkan lebih baik dari Indonesia dengan memenangi edisi 2009 dan 2011.
Baca Juga: Persiapan SEA Games 2023, Indra Sjafri Pantau 5 Pemain Timnas Indonesia di FIFA Matchday
Adapun Indonesia hanya mampu meraih tiga medali perak dan dua medali perunggu dalam tujuh edisi terakhir.
Pada edisi 2021 di Vietnam, Timnas U-23 Indonesia hanya mampu meraih medali perunggu di bawah Vietnam dan Thailand.
Belum juga mampu melampaui Thailand dan Vietnam, Indonesia kini sudah mendapat pesaing baru untuk memperebutkan medali.
Adalah tuan rumah Kamboja yang siap bersaing dengan Indonesia untuk memperebutkan medali di SEA Games 2023.
Federasi Sepak Bola Kamboja (FFC) bahkan telah melakukan persiapan selama 10 tahun untuk mewujudkan ambisi tersebut.
Menurut Presiden FFC, Sao Sokha, pihaknya telah membangun dan mengembangkan sumber daya manusia, infrastruktur, dan turnamen domestik sejak 2010 untuk mempersiapkan SEA Games 2023.
Dalam beberapa kesempatan, Sao Sokha berulang kali menekankan keinginan untuk membangkitkan sepak bola Kamboja.
“Negara-negara lain di kawasan ini memiliki sumber daya yang lebih baik dari Kamboja dan telah berada di depan kami."
"Tapi sepak bola Kamboja tidak takut, bahkan jika memungkinkan untuk kalah. Hasil baru bisa ditentukan setelah 90 menit."
"Sepak bola di semua negara lainnya sedang berkembang, begitu juga Kamboja. Olahraga tidak punya tempat untuk ditakuti," ucap Sokha.
Baca Juga: Pemain Muda Vietnam Sebut Taktik Philippe Troussier Aneh, Pertanda Gagal di SEA Games 2023?
Sao Sokha mengungkapkan bahwa Timnas U-22 Kamboja bertekad mengukir sejarah dengan meraih medali pertama SEA Games di rumah sendiri.
“Federasi Kamboja telah menetapkan tujuan untuk meraih medali," kata Sokha, dikutip SuperBall.id dari Soha.vn.
"Tapi ini adalah tujuan yang harus diperjuangkan, pada kenyataannya itu tergantung pada kemajuan pertandingan."
"Saat ini SEA Games belum dimulai jadi belum bisa dikatakan apakah kita kuat atau tidak."
"Hanya saja, kami telah mempersiapkan segalanya dan tidak ada kekurangan pemain."
"Setelah SEA Games 2023, kami akan memiliki rencana 11 poin untuk mengembangkan sepak bola tanah air di berbagai bidang."
"Oleh karena itu, kami ingin berupaya meraih prestasi di SEA Games 2023 di rumah agar memiliki motivasi untuk mengembangkan sepak bola lebih jauh, mengerahkan sumber daya dan kebijaksanaan dari semua lapisan masyarakat," tambahnya.
SEA Games 2023 bakal dibuka pada 5 Mei, namun cabang olahraga sepak bola putra dimulai lebih dulu pada 29 April.
Ini adalah pertama kalinya dalam sejarah Kamboja menjadi tuan rumah pesta olahraga se-Asia Tenggara itu.