Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Reaksi Media Vietnam Usai Tahu Identitas Kombes Sumardji di Indonesia

By Eko Isdiyanto - Kamis, 18 Mei 2023 | 18:08 WIB
Manajer Timnas U-22 Indonesia Sumardji (kedua dari kanan) menjadi korban pemukulan ofisial Thailand dalam keributan final SEA Games 2023 di Kamboja. (AFP)

SUPERBALL.ID - Terkejutnya media Vietnam mengetahui identitas manajer Timnas U-22 Indonesia, korban pemukulan staf pelatih Thailand di final SEA Games 2023.

Betapa syoknya media Vietnam dengan status yang dimiliki manajer Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2023, Kombes Sumardji.

Sosok yang menjadi korban pemukulan staf pelatih Timnas U-22 Thailand hingga bibirnya mengucurkan darah ternyata orang penting di satuan Kepolisian Indonesia.

Salah satu media Vietnam, Soha.vn, turut penasaran dengan sosok Sumardji usai banyak dibicarakan netizen di media sosial pasca final SEA Games 2023.

Bak petir di siang bolong, media ini sangat terkejut setelah mengetahui identitas sebenarnya sosok yang kena bogem salah satu staf pelatih Thailand itu.

Baca Juga: Tugas Bersama Timnas U-22 Indonesia Sudah Berakhir, Beckham Putra Tatap Musim Baru Bersama Persib Bandung

"Pak Kombes Pol Sumardji yang tidak sengaja tertabrak saat bergegas menghentikan perkelahian pemain U22 Indonesia dan Thailand U22 ternyata seorang polisi," tulis Soha.vn.

"Pak Kombes Pol Sumardji memang jarang disebut, padahal beliau adalah pengurus Federasi Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI)."

"Selain itu juga berperan sebagai manajer tim Seribu Pulau di SEA Games 2023 Kamboja," imbuh mereka.

Tak behenti di situ, lewat salah satu artikel yang dirilis pada Rabu (17/5/2023), Soha.vn juga menyertakan profil mengenai Sumardji.

Baca Juga: Catat! Ini Agenda Timnas Indonesia Usai Raih Medali Emas di SEA Games 2023

Mulai dari karier berpolisi hingga berkecimpung di dunia sepak bola Indonesia lengkap dituliskan media ini.

Aksi Kombes Sumardji yang mencoba melerai pertikaian pun mendapat apresiasi, meskipun dirinya menjadi korban pemukulan pihak lawan.

Kombes Sumardji juga mengaku tidak ada masalah dengan Thailand, baik itu pemainnya maupun staf tim dan pelatih.

"Sebenarnya saya hanya berusaha membujuk mereka, tapi malah saya yang kena," ucap Sumardji.

Baca Juga: Mediokernya Timnas U-22 Thailand Lawan Indonesia di Final SEA Games 2023 Tertutup Aksi Tawuran

"Saya tidak ada masalah serius, ini bagian dari permainan," imbuhnya.

Pengorbanan mantan manajer klub Bhayangkara FC ini terbayar saat Timnas U-22 Indonesia memastikan medali emas SEA Games 2023 pulang ke Tanah Air.

Diwarnai insiden berdarah hingga baku hantam yang akhirnya mengantar Indonesia mengalahkan Thailand dengan skor 5-2 lewat 120 menit permainan.

Timnas U-22 Indonesia sebenarnya nyaris menyudahi laga di waktu normal dengan skor 2-1, namun di detik akhir penghujung laga Thailand mampu menyamakan kedudukan.

Baca Juga: Efek Domino Usai Timnas U-22 Indonesia Raih Emas SEA Games 2023

Satu menit babak tambahan pertama berjalan, Indonesia mampu kembali unggul 3-2 lewat gol yang dicetak Irfan Jauhari.

Tak lama setelah itu muncul tawuran yang melibatkan kedua kubu, di mana Kombes Sumardji menjadi korban pemukulan staf pelatih Thailand.

Permasalahan selesai selepas staf Thailand yang melakukan pemukulan mendatangi Kombes Sumardji dan meminta maaf secara langsung.

Hati besar Kombes Sumardji membuat suasana cair, permintaan maaf dari staf Thailand diterima tanpa mempermasalahkan lebih lanjut.

Baca Juga: Luis Milla Jabarkan Tugas PSSI Selanjutnya Usai Timnas U-22 Indonesia Sabet Medali Emas SEA Games 2023

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P