Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Akali Aturan FIFA, Thailand Batal Tendang Presiden Federasi Pilih Singkirkan Guru Fabregas dan Pique

By Eko Isdiyanto - Selasa, 4 Juli 2023 | 14:53 WIB
Deputi Perdana Menteri Thailand Prawit Wongsuwan (kiri) diduga kuat intervensi terhadap FAT yang memaksa presidennya, Somyot Poompanmoung (kanan), mundur. Thailand kini terancam sanksi FIFA. (FATHAILAND.ORG)

Baca Juga: Timnas Filipina dan Vietnam Unjuk Gigi di Piala Dunia Wanita 2023, Kok Bisa Ya?

"Kami memberikan suara menentang pengunduran diri Ketua Somyot Poompunmuang."

"Ia akan tetap menjabat hingga hari terakhir masa jabatannya 11 Februari 2024, hingga majelis umum FAT memilih ketua yang baru," imbuhnya.

Kabar itu dikonfirmasi oleh Somyot yang mengaku bahwa dirinya batal mengundurkan diri dari jabatannya.

"Pada saat ini saya belum secara resmi mengajukan pengunduran diri saya," ucap Somyot.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga Italia - Jadi Incaran Man United dan Liverpool, Victor Osimhen Beri Petunjuk soal Masa Depannya

"Pemimpin Administrasi Olahraga Thailand mengatakan bahwa dia tidak dapat menerima alasan pengunduran dirinya saya," imbuhnya.

Di sisi lain, Thailand justru lebih memilih tak memperpanjang Direktur Teknik federasi asal Spanyol, Carles Romagosa.

Mantan guru Cesc Fabregas, Gerard Pique dan Jordi Alba di Barcelona itu tak diperpanjang kontraknya oleh Federasi Thailand.

Setelah empat tahun menjabat sebagai Dirtek FAT, Romagosa mengucapkan selamat tinggal kepada sepak bola Negeri Seribu Pagoda.