Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Singgung Thailand dan Vietnam, Pelatih Persebaya Minta VAR Dikebut di Liga 1

By Dwi Aryo Prihadi - Rabu, 12 Juli 2023 | 15:51 WIB
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso bakal jadi salah satu juru taktik lokal yang bakal diperhitungkan di Liga 1 2023/2024 (LUKMAN ADHI KURNIAWAN/BOLASPORT.COM)

SUPERBALL.ID - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, meminta PSSI untuk segera merealisasi penggunaan Video Assistant Referee (VAR) di Liga 1.

Liga 1 2023/2024 memang sudah diwarnai banyak keputusan kontroversial wasit meski baru memasuki pekan kedua.

Salah satunya pertandingan antara Persebaya Surabaya dan Barito Putera di Stadion Gelora Bung Tomo.

Ada satu momen di mana bek Barito Putera Bagas Kaffa menarik jersey pemain Persebaya, Song Ui-yong, di kotak terlarang.

Baca Juga: Lakukan Pemulihan di Kampung Halaman, Gelandang Asal Spanyol Janjikan Hal Ini pada Persib Ketika Kembali

Namun, wasit Thoriq Alkatiri yang saat itu menjadi pengadil lapangan tidak menunjuk titik putih.

Mengomentari hal itu, Aji Santoso menilai kemungkinan besar wasit akan menunjuk titik putih jika ada VAR.

Oleh karena itu, pelatih berlisensi UEFA Pro itu mendesak PSSI untuk segera menerapkan VAR di Liga 1.

Pelatih berusia 53 tahun itu mengakui bahwa penggunaan VAR tentu membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Namun, ia menilai hal itu perlu dilakukan demi mengurangi risiko kesalahan dan juga demi perkembangan sepak bola Indonesia.

Apalagi negara-negara Asia Tenggara seperti Thailand dan Vietnam sudah menggunakan VAR di kompetisi domestik mereka.

"VAR itu tentunya sangat bermanfaat, sepak bola maju seperti di Eropa semua menggunakan VAR, di Thailand dan Vietnam juga sudah menggunakan VAR."

"Karena memang salah satu persyaratan untuk mengurangi risiko kesalahan seperti di GBT kemarin."

Baca Juga: GBLA Dibayangi Pengosongan Tribune, Persib Vs Dewa United Bakal Sepi?

"Sekali lagi, menurut saya kalau VAR itu memang secepatnya dibutuhkan, memang membutuhkan biaya tinggi."

"Tetapi itu memang proses untuk perkembangan sepak bola dan itu sudah semestinya membutuhkan finansial yang tinggi."

"Semua kejadian kemarin itu kan perlu di VAR, bagaimana jatuhnya pemain di luar atau di dalam."

"Kemudian seperti pelanggaran di GBT, itu kan diperlukan untuk mengurangi risiko kesalahan, jadi harus perlu ada VAR," kata Aji.

PSSI sejatinya sudah merencanakan bahwa VAR akan diimplementasi di pertengahan musim ini pada Februari 2024.

Akan tetapi, Aji menilai akan lebih baik jika penerapan VAR bisa dipercepat mengingat banyaknya keputusan kontroversial wasit.

"Memang sudah dicanangkan tapi kalau dipergunakan lebih cepat akan lebih baik."

"Tidak hanya saat Persebaya lawan Barito, tapi ada beberapa pertandingan lain seperti Arema lawan Persib."

"Kemudian Persita Tangerang juga sama PSIS, itu perlu VAR," kata Aji, dikutip SuperBall.id dari Kompas.com.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Penggunaan VAR Diharapkan Bisa Dipercepat

Baca Juga: Liga 1 - Klub Raffi Ahmad Berhasil Jadi Raja di Awal Musim, Pemainnya Beberkan Kunci Sukses

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P