Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Performa Amburadul Standar Chelsea Turun, Lampard Cuma Bisa Ceramah

By Eko Isdiyanto - Kamis, 13 Juli 2023 | 21:10 WIB
Eks pelatih Chelsea, Frank Lampard (TWITTER.COM/_OWURAKUAMPOFO)

SUPERBALL.ID - Mantan pemain sekaligus manajer Chelsea, Frank Lampard mengungkap apa yang terjadi di balik layar kebobrokan The Blues musim 2022-2023.

Frank Lampard ditunjuk sebagai manajer Chelsea pada musim panas 2019, namun kesulitan menunjukkan kemampuan membuatnya dipecat pada Januari 2021.

Lampard kembali menjadi manajer sementara The Blues usai pemecatan Chelsea terhadap Graham Potter, sekali lagi ia gagal membalikkan keadaan.

Eks kapten Timnas Inggris itu hanya diberi kepercayaan 11 kali memimpin Chelsea di sisa laga akhir musim 2022-2023 sebelum didepak lagi.

Dalam sebuah podcast The Diary Of a CEO, Lampard mengungkapkan apa yang terjadi di balik layar dan membuat The Blues hancur berantakan.

Baca Juga: Bursa Transfer - Siap Diboyong Man City, Man United Terancam Kehilangan 2 Sosok Bintang

Di hadapan Steven Bartlett, Lampard jujur-jururan perihal apa yang terjadi selama ia menjabat sebagai manajer klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu.

Menurutnya kehancuran Chelsea karena kurangnya dasar berupa keinginan dari para pemain dalam membangun sebuah tim.

"Saya melakukan semua yang saya bisa dalam pekerjaan ini untuk mencoba dan meningkatkan tetapi saya tahu di balik layar ada banyak hal," ucap Lampard.

"Ketika Anda kekurangan dasar-dasar itu, itu benar-benar harus mencapai tempat yang Anda inginkan.