SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti, mengungkapkan bahwa dirinya telah mendegradasi salah satu anak didiknya.
Seperti diketahui, Bima Sakti memanggil 34 nama untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) tahap pertama Timnas U-17 Indonesia.
TC itu sudah berlangsung sejak 10 Juli lalu dan akan berakhir pada 28 Agustus mendatang.
Agenda itu digelar untuk mempersiapkan Timnas U-17 Indonesia yang akan bertarung di ajang Piala Dunia U-17 2023.
Meski sudah memanggil 34 pemain, Bima Sakti mengatakan bahwa dirinya masih ingin berkesperimen pada timnya.
Oleh sebab itu, ia menegaskan bahwa ke-34 nama tersebut belum pasti masuk ke tim inti skuad Garuda Asia.
Pelatih 41 tahun itu mengatakan dirinya akan menerapkan sistem degradasi-promosi.
Hal itu dikarenakan saat ini PSSI juga sedang melaksanakan proses seleksi di 12 kota Indonesia.
Baca Juga: Soal Kehadiran Pemain Diaspora di Timnas U-17 Indonesia, Ini Kata Arkhan Kaka
Nantinya, pemain-pemain yang lolos seleksi akan ikut ke dalam TC.
Sementara pemain-pemain yang dirasa kurang, akan didegradasi dari Timnas U-17 Indonesia.
Kini, sudah ada satu nama yang menjadi korban sistem degradasi-promosi ini.
Pemain yang dimaksud adalah Muhammad Afraziel yang mengisi posisi bek kiri.
Bek kiri asal Asahan, Sumatera Utara, itu dipulangkan Bima Sakti dari TC kali ini.
"Afazriel dari Sumatera Utara, Asahan, kami pulangkan," ucap Bima Sakti, dikutip SuperBall.id dari Antara News.
Lebih lanjut, Bima mengatakan bahwa Afazriel bukan satu-satunya nama yang akan didegradasi.
Baca Juga: Bima Sakti Tegaskan Tak Ada Jaminan Pemain Keturunan Auto Tembus Timnas U-17 Indonesia
Masih ada beberapa pemain lagi yang akan dipulangkannya dari TC tahap perdana ini.
Hal itu dikarenakan masih banyak pemain-pemain lain yang mengantri untuk mengikuti TC.
"Nanti juga ada beberapa pemain lagi akan kami pulangkan," katanya.
"Sebab kami akan memanggil beberapa pemain yang sudah dilihat di beberapa daerah," sambung pelatih asal Balikpapan tersebut.
Legenda Timnas Indonesia itu juga menjelaskan bahwa para pemain baru akan bergabung secepatnya.
Namun, ada yang dari beberapa daerah baru bisa bergabung pada Agustus mendatang.
Di lain sisi, tambahan pemain ini juga diambil di luar proses seleksi.
Baca Juga: Dikontrak 4 Bulan, Apa Tugas Pria Jerman Pelatih Pendamping Timnas U-17 Indonesia?
Ada sekitar enam sampai tujuh pemain yang dipanggil Bima tanpa harus mengikuti program seleksi.
"Tapi beberapa daerah bulan Agustus (baru bergabung)."
"Ada beberapa (pemain yang dipanggil) di luar seleksi 12 kota itu."
"Rencana ada enam sampai tujuh pemain masuk lagi, kami lihat nanti," pungkasnya.