Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Timnas U-24 Thailand menghadapi situasi krisis menjelang pertandingan melawan Iran di babak 16 besar Asian Games 2022.
Thailand menjadi salah satu dari tiga wakil Asia Tenggara di babak 16 besar cabang olahraga sepak bola putra Asian Games 2022.
Skuad besutan Issara Sritaro itu lolos ke 16 besar setelah menjadi salah satu dari empat peringkat ketiga terbaik.
Di laga terakhir fase grup, Thailand harus puas bermain imbang melawan Kuwait usai kebobolan di menit-menit terakhir.
Baca Juga: Thailand Diterpa Kabar Sambaran Petir Jelang Pertandingan Babak 16 Besar Asian Games 2022
Hasil itu membuat Thailand melewatkan peluang untuk menempati posisi kedua di atas Bahrain dalam klasemen akhir Grup E.
Dengan finis di posisi ketiga grup, Thailand harus menghadapi salah satu tim unggulan di turnamen yaitu Iran.
Iran melaju ke 16 besar sebagai juara Grup B dengan meraih dua kemenangan dan satu hasil imbang.
Di atas kertas, Iran lebih diunggulkan daripada Thailand.
Segalanya menjadi lebih sulit bagi tim Gajah Perang ketika mereka mengalami krisis kekuatan yang serius.
Dilansir SuperBall.id Siam Sport, Thailand hanya memiliki 15 pemain lapangan tersisa untuk menghadapi Iran.
Hal menyusul kepulangan bek muda mereka, Bukkoree Lemdee, ke negara asalnya.
Bukkoree Lemdee kembali ke Thailand segera setelah babak penyisihan grup atas permintaan klubnya, Chonburi FC.
Awalnya, Thailand hanya mendaftarkan 21 pemain sebelum kemudian kehilangan dua bintang lainnya karena cedera.
Adapun dua pemain yang cedera adalah bek kelahiran Jerman Maximilian Steinbauer dan penyerang sayap Phitak Phimpae.
Thailand mendaftarkan 3 penjaga gawang.
Artinya, mereka kini hanya punya 15 pemain lapangan tersisa untuk 10 posisi starter pada laga melawan Iran.
Selain itu, Thailand juga mendapat masalah besar saat harus pindah dari Jinhua ke Hangzhou.
Jarak kedua lokasi tersebut adalah 200 km dan menyebabkan Thailand membatalkan latihan pada Senin (25/9/2023) untuk pindah lokasi.
“Hal terpenting bagi kami saat ini adalah memulihkan kekuatan fisik kami," kata Issara Sritaro.
"Oleh karena itu, para pemain perlu istirahat total sebelum berangkat ke Hangzhou," tambahnya.
Dengan segala kesulitan mereka, Thailand kini terancam menyusul Vietnam angkat koper dari Asian Games 2022.
Perlu diketahui, Iran merupakan tim yang mengalahkan Vietnam dengan skor telak 4-0 di fase grup.
Dalam konferensi pers, Issara Sritaro mengakui bahwa laga melawan Iran akan menjadi tantangan sulit bagi timnya.
“Harus menghadapi Iran tentu menjadi tantangan yang sangat sulit bagi kami," kata Issara, dikutip dari Soha.
"Mereka memiliki pemain-pemain tinggi dengan kekuatan fisik yang sangat bagus."
"Mereka juga memiliki striker kunci berusia di atas 23 tahun, dan merupakan tim yang sangat kuat."
"Iran juga sangat efektif dalam umpan-umpan panjang."
"Poin-poin ini menjadi peringatan bagi para pemain saya untuk berhati-hati dan tetap fokus."
"Kekuatan Iran terlihat jelas pada laga melawan Vietnam dan Arab Saudi."
"Mungkin mereka hanya sedikit lebih buruk dari Korea Selatan," lanjut pelatih berusia 43 tahun itu.