Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ia mengaku sedang mencoba menerapkan filosofi baru kepada timnya dengan mendominasi penguasaan bola.
“Mengevaluasi tujuan kami, saya masih berpikir Vietnam telah mencapai kesuksesan," kata Troussier, dikutip SuperBall.id dari Sports 442.
"Dalam 6 bulan terakhir, saya mencoba mengubah filosofi sepak bola Vietnam dengan mengatakan kepada para pemain untuk tidak takut memegang bola," tambahnya.
Meski gagal menghasilkan kemenangan, Troussier mengaku tidak akan menyerah dengan filosofi barunya itu.
Pasalnya, ia memiliki rencana besar untuk bersaing di Piala Asia 2023 dan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan filosofinya itu.
"Untuk mempersiapkan Piala Asia dan Kualifikasi Piala Dunia 2026, kami pasti tidak akan menyerah dalam mengejar gaya bermain dan filosofi baru kami."
Baca Juga: FIFA Matchday - Keok Digampar China Pakai VAR, Tamat Sudah Gaya Brutal Pemain Vietnam!
"Pada pertandingan hari ini, saya meminta para pemain untuk menguasai bola semaksimal mungkin. Itulah niat staf pelatih."
"Hal pertama yang saya sampaikan kepada para pemain di pertandingan ini adalah bagaimana cara bertahan dan merebut bola kembali."
"Para pemain harus menjaga bola tetap kuat di kakinya, bukan mengoper bola ke kaki lawan."