Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Brunei Darussalam, Mario Rivera, sesumbar omong besar jelang laga melawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, netizen Tanah Air sudah ingatkan WO saja.
Tak mau kalah sebelum berperang, Mario Rivera mencoba menjaga harga diri Brunei Darussalam di hadapan tim terkuat Asia Tenggara, Timnas Indonesia.
Mario Rivera merasa tak beruntung bertemu Timnas Indonesia di Kualifikasi Putaran Pertama Piala Dunia 2026, tim yang menurutnya terkuat di ASEAN.
Pelatih berkebangsaan Spanyol itu sebenarnya sudah diingatkan banyak netizen Tanah Air agar kalah WO saja, agar tidak terlalu banyak kebobolan.
Jika Brunei kalah WO, maka gawang mereka tercatat hanya kebobolan tiga gol, namun jika nekat bertanding gol yang bersarang kemungkinan bisa lebih dari itu.
Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia Vs Brunei, Live RCTI Kamis Pukul 19.00 WIB
"Mending WO coach, only 3-0," tulis @beiyohan_ pada kolom komentar akun Instagram Direktur Teknik Federasi Sepakbola Brunei Darussalam, Paul Munster.
Meski begitu, Rivera tak mau mengalah begitu saja dan bahkan berani sesumbar omong besar dalam konferensi pers jelang pertandingan, Rabu (11/10/2023).
"Kami tidak beruntung karena dalam undian kami akan bermain melawan negara terkuat yang bisa kami lawan," ucap Mario Rivera.
"Untuk besok kami tahu bahwa pertandingan akan berat buat kami. Tetapi pertandingan akan dimulai dengan 0-0, bola itu bundar."
"Walaupun ranking Indonesia dan Brunei jauh beda, kami akan mencoba untuk memberikan yang terbaik dan tampil kompetitif besok," imbuhnya.
Tak berhenti sampai di situ, rasa percaya diri Rivera untuk laga nanti juga karena pengetahuan mengenai sepak bola Indonesia.
Rivera cukup menyombongkan keberadaan Paul Munster sebagai Dirtek Federasi Brunei, sosok yang sudah tak asing dengan sepak bola Indonesia sebagai mantan pelatih Bhayangkara FC.
"Dengan Direktur Teknik kami (Paul Munster). Kami sudah berdiskusi tidak hanya sekarang," ujar Mario Rivera.
Baca Juga: Alasan Pesta 7 Gol di Piala AFF 2022 Tak Bisa Jadi Acuan Timnas Indonesia Remehkan Brunei
"Akan tetapi bahkan sejak September (2022), ketika kami mulai bekerja sama. Kami sudah bicara banyak soal sepak bola Indonesia," tutur Mario Rivera.
"Dan tentu saja dia (Paul Munster) punya banyak pengetahuan soal pemain. Dan sistem sepak bola di sini (Indonesia)," imbuhnya.
Rivera juga mengaku jika dirinya mengamati perkembangan sepak bola ASEAN dalam kurun waktu 10 tahun terakhir.
Dan menurutnya sejumlah negara mengalami peningkatan pesat, termasuk tim yang saat ini berada dalam asuhannya, Brunei Darussalam.
Laga melawan Timnas Indonesia bagi Rivera tak lebih dari sekadar uji coba terhadap kekuatan Timnas Brunei Darussalam sampai di titik mana.
"Saya pikir sepak bola di Asia Tenggara semakin membaik," kata Mario Rivera.
"Saya tahu ada beberapa negara yang melakukannya dengan baik, seperti Thailand, Vietnam, Indonesia, Kamboja, dan dalam 10 tahun terakhir mereka mengalami banyak kemajuan."
"Jika Anda ingin menjadi lebih baik, Anda harus bermain melawan negara-negara yang lebih baik, tim yang lebih baik."
"Dan bagi kami ini adalah kesempatan bagus untuk mencoba mencapai level yang kami perlukan dan berkembang selangkah demi selangkah," imbuhnya.