Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pakar dan Pemain Sepakat Malaysia Dipermalukan Tajikistan Murni karena Faktor Ketidakberuntungan

By Dwi Aryo Prihadi - Rabu, 18 Oktober 2023 | 20:06 WIB
Matthew Davies mencoba melewati pemain Tajikistan pada laga final Piala Merdeka 2023 di Stadion Nasional Bukit Jalil. (HMETRO.COM.MY)

SUPERBALL.ID - Pakar sepak bola dan pemain Timnas Malaysia menyebut ketidakberuntungan menjadi penyebab Harimau Malaya dipermalukan Tajikistan.

Malaysia gagal meraih trofi pertama di bawah asuhan Kim Pan-gon usai ditekuk Tajikistan di final Piala Merdeka 2023.

Malaysia takluk 0-2 di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (17/10/2023) malam WIB.

Bertanding di hadapan 36.000 suporternya, Malaysia sejatinya tampil dominan sepanjang pertandingan.

Baca Juga: Ranking FIFA Malaysia Anjlok Usai Disalip 3 Negara, Termasuk Tim yang Dihajar Timnas Indonesia

Sebaliknya, Tajikistan bermain lebih bertahan sepanjang 90 menit pertandingan.

Namun, serangan balik tim besutan Petar Segrt itu cukup berbahaya hingga merepotkan para pemain Malaysia.

Malaysia pun kecolongan sebanyak dua kali lewat gol Soirov Rustam dan Samiev Shahrom pada menit ke-44 dan 88.

Di sisi lain, penyelesaian akhir yang buruk membuat tim tuan rumah gagal mencetak gol hingga laga usai.

Pengamat sepak bola Malaysia, Datuk Dr Pekan Ramli, kemudian mengungkap penyebab kekalahan negaranya.

Menurutnya, kekalahan Malaysia murni disebabkan karena faktor ketidakberuntungan.

“Kami kalah dari tim bagus dan beruntung. Harimau Malaya bermain cukup baik tapi kurang beruntung."

“Apapun itu, ini sepak bola, meski kami mendominasi keseluruhan pertandingan, skor gol juga menentukan kemenangan."

"Jadi kami kalah karena gagal mencetak gol, itu saja," kata Pekan Ramli, dikutip SuperBall.id dari Hmetro.com.my.

“Saat kami mencoba mencari gol, tim lawan jarang menguasai permainan tapi saat menguasai bola mereka terlihat sangat mengancam."

Baca Juga: Kompatriot Shin Tae-yong Akui Ketakutan Usai Bawa Malaysia Naik 20 Peringkat di Ranking FIFA

“Akhirnya kami saling melakukan kesalahan dan gawang kami kebobolan dengan mudah,” tambahnya.

Lebih lanjut, Pekan mengatakan Kim Pan-gon tampak seperti sedang melakukan eksperimen taktis.

Pelatih asal Korea Selatan itu tampak memberi kesempatan kepada para pemain untuk menunjukkan sesuatu kepadanya.

Tak jauh berbeda dengan Pekan Ramli, bek Malaysia Matthew Davies juga menyebut timnya tidak bernasib baik.

Ia mengatakan bahwa setiap pemain sudah memberikan yang terbaik di lapangan.

Akan tetapi, nasib belum berpihak pada Harimau Malaya meski mendapatkan sederet peluang.

“Bukan terlalu percaya diri, tapi saya pikir kami melakukan yang terbaik malam ini," kata Davies.

"Kami hanya tidak bisa mencetak gol, kami tidak punya keberuntungan untuk mencetak gol."

"Nasib tidak berpihak pada kami dan mereka melakukan serangan balik, jadi seperti saya katakan, tidak ada keberuntungan."

"Hasilnya tidak bagus untuk kami, tapi apa pun yang terjadi, kami fokus untuk lolos ke Piala Dunia bulan depan," tambahnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P