Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Insiden rusaknya rumput Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, diharapkan tidak terulang lagi selama ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Datuk Hamidin Mohd Amin.
Seperti diketahui, Putra Mahkota Johor Malaysia Tunku Ismail Sultan Ibrahim sebelumnya telah meresmikan wajah baru dari Stadion Bukit Jalil pada Kamis (12/10/2023).
Stadion yang menjadi markas kebanggaan Timnas Malaysia itu kini menggunakan rumput kelas dunia yakni Zeon Zoysia.
Selain pergantian rumput, beberapa pekerjaan untuk meningkatkan kualitas stadion pun dilakukan seperti sistem drainase.
Namun sayang, sehari setelah diresmikan, rumput Stadion Bukit Jalil langsung rusak saat Timnas Malaysia menjalani pertandingan kontra India di Piala Merdeka 2023.
Meski demikian, pelatih Timnas Malaysia Kim Pan-gon meminta Stadion Bukit Jalil tetap akan menjadi markas timnya untuk ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Permintaan pelatih asal Korea Selatan itu pun mendapat restu dari FAM dan beberapa pihak lainnya.
Sebagai informasi, di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Malaysia tergabung di Grup D bersama Oman, Kirgistan, dan Taiwan.
Skuad Harimau Malaya akan memainkan laga pertama dengan menjamu Kirgistan.
Duel kedua tim akan berlangsung pada Kamis (16/11/2023) malam WIB.
Menjelang pertandingan tersebut, FAM telah memastikan Stadion Bukit Jalil dalam kondisi baik.
Presiden FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin menjelaskan bahwa permukaan lapangan di Stadion Nasional Bukit Jalil terlihat lebih baik dibandingkan saat berlaga di Piala Merdeka, bulan lalu.
Meski demikian, Hamidin mengakui bahwa kondisi lapangan tidak sepenuhnya bagus.
Oleh sebab itu, baik Malaysia dan Kirgistan tidak menggelar sesi latihan di stadion tersebut untuk menjaga kualitas rumput.
Ia pun berharap kejadian rumput lapangan yang rusak tidak akan terulang kembali untuk laga nanti.
"Kalau saya lihat dua atau seminggu yang lalu kondisi lapangannya bukan 'A' (sangat bagus)," ujar Hamidin sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Bharian.com.my
"Tapi lebih baik dari sebelumnya. Sudah bagus dan siap dipakai nanti."
"Pada saat yang sama, tidak akan ada sesi latihan yang melibatkan kedua tim (Malaysia dan Kyrgyzstan) di stadion yang bersangkutan."
"Yang bisa saya sampaikan, kondisi role lapangan 70 atau 80 sudah lebih baik."
"Hanya ada perbaikan di beberapa bagian dalam," jelasnya.
Setelah menghadapi Kirgistan, Malaysia akan bertandang ke markas Taiwan untuk melakoni pertandingan kedua Grup D.
Nantinya, dua tim yang finis di posisi teratas klasemen berhak melanjutkan perjalanannya di Kualifikasi Putaran Ketiga Piala Dunia 2026.