Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Untungnya, mereka tertolong oleh penalti yang dieksekusi oleh Paris Brunner.
"Tentu saja, kami tak memiliki kesempatan memegang bola yang banyak saat melawan Spanyol," ucap Wueck.
"Mereka (Spanyol) juga tak punya kesempatan mencetak gol dan kami mengubah pola permainan," lanjutnya.
Kini, ia mengaku sudah mengubah taktiknya jelang bertemu dengan La Albiceleste muda.
Pelatih berusia 50 tahun itu akan meninggalkan pakemnya yang harus menguasai bola.
Kemungkinan besar, Jerman akan bermain sedikit terbuka pada saat melawan Argentina nanti.
"Kami harus menyingkirkan ide untuk bermain menguasai bola seperti yang terjadi di perempat final," sambungnya.
Hal itu dilakukannya demi anak asuhnya meraih kemenangan dan melaju ke partai puncak.
Di lain sisi, ia juga yakin Diego Placente akan membuat kejutan di laga besok sore.