Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Piala Asia 2023 - Banyak Penonton Pulang Lebih Awal Saat Qatar Libas Lebanon, Ada Apa?

By Dwi Aryo Prihadi - Sabtu, 13 Januari 2024 | 12:28 WIB
Tribune di Stadion Lusail terlihat sepi penonton meski pertandingan belum usai saat Qatar bertemu Lebanon di laga pembuka Piala Asia 2023. (ZNEWS.VN)

SUPERBALL.ID - Timnas Qatar mengawali kiprah di Grup A Piala Asia 2023 dengan hasil positif usai mengalahkan Timnas Lebanon di laga pembuka.

Bermain di Stadion Lusail Iconic, Qatar, Jumat (12/1/2024) malam WIB, tim tuan rumah menang telak 3-0.

Skuad besutan Tintin Marquez itu membuka keunggulan di penghujung babak pertama lewat gol Akram Afif.

Almoez Ali menggandakan keunggulan Qatar usai turun minum lewat sundulan memanfaatkan umpan silang Mohammed Waad.

Baca Juga: Piala Asia 2023 - Timnas Indonesia Diabaikan, Jurnalis Jepang Prediksi Vietnam dan Irak Rebutan Posisi Kedua

Akram Afif kemudian mencetak gol keduanya pada menit 90+6 untuk memastikan kemenangan 3-0 timnya atas Lebanon.

Afif dengan mudah menerobos pertahanan Lebanon sebelum melepaskan tembakan datar yang gagal dihalau oleh kiper.

Kemenangan ini membawa Qatar memuncaki klasemen sementara Grup A dengan torehan tiga poin.

Sementara Lebanon terdampar di dasar klasemen dengan tanpa poin.

Terlepas dari hasil, ada pemandangan menarik yang tertangkap kamera menjelang akhir pertandingan.

Saat pertandingan tinggal menyisakan sekitar 10 menit, pihak penyelenggara mengumumkan jumlah penonton yang hadir.

Tercatat lebih dari 82.000 penonton hadir untuk menyaksikan pertandingan antara tuan rumah Qatar dan Lebanon.

Namun, sebagian besar penonton sudah pergi meninggalkan kursi kosong begitu kamera menyorot ke tribune.

Hal ini cukup mengejutkan mengingat jarang sekali ada suporter yang pergi sebelum laga berakhir saat timnya unggul.

Terlebih lagi ini terjadi di Piala Asia, yang merupakan turnamen sepak bola terbesar di Benua Kuning.

Baca Juga: Palestina Bertekad Lolos 16 Besar Piala Asia 2023 untuk Beri Pesan kepada Dunia Lewat Sepak Bola

Tak ayal, berbagai spekulasi terkait penyebab perginya para penonton tersebut muncul di media sosial.

Salah satu warganet memperkirakan para penonton hanya ingin datang untuk melihat upacara pembukaan.

Ada pula yang menyayangkan tindakan para penonton tersebut.

“Mungkin masyarakat Qatar hanya ingin datang melihat upacara pembukaannya,” sindir salah satu warganet, dikutip SuperBall.id dari Zing News.

“Pertandingan antara Tunisia dan Australia di Piala Dunia 2022 mungkin memiliki lebih banyak penggemar,” komentar penggemar kedua.

"Sayang sekali," tulis penggemar lainnya.

Terlepas dari itu, Marquez mengaku bangga dengan penampilan anak-anak asuhnya di laga melawan Lebanon.

Ia mengaku puas dengan hasil ini dan akan berusaha mempertahankan level performa timnya di sisa turnamen.

“Saya sangat bangga karena para pemain memberikan 200 persen,” kata Marquez usai pertandingan.

"Saya sangat puas namun kami harus mempertahankan level performa yang sama selama sisa turnamen,” tambahnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P