Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Perang Saudara Bakal Tersaji Saat Qatar Bersua Yordania di Final Piala Asia 2023

By Dwi Aryo Prihadi - Jumat, 9 Februari 2024 | 19:16 WIB
Final Piala Asia 2023 bakal menyajikan perang saudara antara Qatar dan Yordania. (SOHA.VN)

SUPERBALL.ID - Tuan rumah sekaligus juara bertahan Qatar bakal bertemu Yordania di babak final Piala Asia 2023.

Pertandingan kedua tim bakal berlangsung di Stadion Lusail, Qatar, Sabtu (10/2/2024) pukul 22.00 WIB.

Qatar lolos ke partai final usai mengalahkan Iran dengan skor 3-2 di babak semifinal.

Sedangkan Yordania melaju ke laga puncak setelah menundukkan Korea Selatan dengan skor 2-0.

Baca Juga: Dilempari dan Disebut Bodoh, Klinsmann Tetap Tersenyum di Saat Son Heung-min dkk Malu akan Hasil Buruk Piala Asia 2023

Ini akan menjadi pertandingan pertama yang mempertemukan dua negara rumpun Arab di final Piala Asia sejak 2007.

Terakhir kali dua negara Arab saling berhadapan di final Piala Asia adalah pada edisi 2007.

Kala itu, Irak sukses meraih trofi juara usai mengalahkan Arab Saudi 1-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Oleh sebab itu, laga nanti akan menjadi duel antara dua negara bersaudara bagi pelatih Qatar, Marquez Lopez.

Kendati demikian, Lopez ingin timnya mengesampingkan kedekatan antara negara Arab selama 90 menit.

Sebab, Lopez berambisi membawa Qatar menjadi tim pertama yang menjadi juara beruntun dalam 20 tahun terakhir.

Pada edisi 2019 di Uni Emirat Arab, Qatar merengkuh trofi Piala Asia usai menekuk Jepang 3-1 di final.

Kini, Qatar berpeluang mengikuti jejak Korea Selatan, Iran, Arab Saudi, dan Jepang yang pernah mempertahankan gelar juara.

“Ini adalah pertandingan antara dua negara bersaudara, namun pada akhirnya harus ada persaingan antar saudara,” kata Lopez.

“Pada akhirnya, masing-masing dari kami ingin menang."

“Tidak mudah untuk mencapai final, tapi kami di sini."

Baca Juga: Lolos ke Final Piala Asia 2023, Pelatih Yordania Berharap Anak Asuhnya Bisa Main di Liga Inggris

"Namun itu bukanlah sebuah prestasi."

"Di Spanyol ada pepatah terkenal yang mengatakan bahwa tempat kedua adalah yang kalah pertama."

"Kami tidak puas hanya dengan mencapai final, kami di sini untuk bermain demi trofi."

"Kami ingin menjadi yang terbaik di Asia,” tambah pelatih asal Spanyol itu.

Lebih lanjut, Lopez memuji pelatih Yordania Hussein Ammouta yang sebelumnya pernah berkarier di Qatar.

"Hussein Ammouta adalah pelatih yang luar biasa, dia pernah melatih di Qatar," kata Lopez, dikutip SuperBall.id dari Insideworldfootball.com.

"Hubungan antar negara sangat kuat tetapi pada akhirnya kami akan bersaing. Kami akan bermain keras," lanjutnya.

Berbeda dengan Qatar, Yordania akan tampil untuk pertama kalinya di final Piala Asia.

“Kami tidak perlu menjelaskan betapa pentingnya final karena kedua tim ingin meraih gelar bersejarah,” kata Ammouta.

“Kami telah mempersiapkan pertandingan seperti biasa dan, tanpa menambah tekanan lagi pada para pemain."

"Kami berharap dapat menghasilkan performa yang mencerminkan level tim kami dan apa yang kami hasilkan untuk mencapai final,” tambahnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P