Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Kelemahan Filipina yang Perlu Dibenahi Pelatih Barunya Usai Ditahan Imbang Timnas Indonesia

By Dwi Aryo Prihadi - Rabu, 28 Februari 2024 | 17:27 WIB
Pemain timnas Indonesia, Saddil Ramdani, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Filipina, Selasa (21/11/2023). (PSSI)

SUPERBALL.ID - Timnas Filipina mendapatkan hasil yang kurang memuaskan dalam dua laga pertama di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Di bawah asuhan pelatih Michael Weiss, Filipina gagal memetik kemenangan dalam dua laga di kandang sendiri.

Filipina takluk 0-2 dari Vietnam pada laga pertama sebelum ditahan imbang 0-0 oleh Timnas Indonesia.

Torehan satu poin membuat Filipina kini berada di peringkat ketiga klasemen sementara Grup F.

Baca Juga: Pelatih Baru Filipina Remehkan Timnas Indonesia, Cuma Anggap Irak dan Vietnam

Mereka memiliki jumlah poin yang sama dengan Indonesia (1 poin) di posisi keempat, namun unggul selisih gol.

Selanjutnya, Filipina akan memainkan laga tandang pertamanya dengan menghadapi Irak pada 21 Maret.

Lima hari kemudian, giliran The Azkals yang akan menjamu Irak di Stadion Rizal Memorial, Manila.

Menjelang dua laga tersebut, Filipina mendadak membuat keputusan mengejutkan dengan memecat Michael Weiss.

Posisi pelatih asal Jerman itu kini telah resmi digantikan oleh mantan juru taktik Timnas Gambia, Tom Saintfiet.

Pelatih asal Belgia itu diharapkan bisa membantu Filipina menemukan performa terbaiknya.

Saintfiet memiliki pengalaman melatih tim nasional seperti Namibia, Zimbabwe, Yaman, Malawi, Togo, Trinidad dan Tobago.

Namanya mulai mencuat ke permukaan usai memimpin Gambia ke perempat final Piala Afrika 2022.

Kini, pelatih berusia 50 tahun itu telah dihadapkan pada tantangan baru ketika menukangi Filipina.

Baca Juga: Eks Pemain Liga Inggris Bakal Perkuat Negara Peringkat 183 Dunia yang Imbangi Timnas Indonesia

Menurut direktur tim nasional Freddy Gonzalez, Filipina memiliki sejumlah kelemahan yang perlu dibenahi.

Di antaranya adalah kurangnya konsistensi dan stabilitas mulai dari staf pelatih hingga pemain.

Oleh karena itu, Gonzalez berharap Saintfiet bisa mengatasi masalah ini dengan kontrak jangka panjang yang diberikan.

“Salah satu hal terpenting bagi kami bersama tim nasional adalah memiliki konsistensi dan stabilitas,” Freddy Gonzalez.

“Itu adalah sesuatu yang kurang dari kami di masa lalu, mulai dari staf pelatih hingga kumpulan pemain."

"Pelatih Tom akan berada di sini. Ini adalah proyek jangka panjang. Kami telah mengontraknya cukup lama,” tambahnya.

Bersama Saintfiet, Gonzalez juga berharap Filipina bisa melahirkan pemain lokal berbakat di masa mendatang.

“(Itu) hal yang sama dengan kumpulan pemain," kata Gonzalez, dikutip SuperBall.id dari Insideworldfootball.com.

"Kami bermaksud untuk membangun tidak hanya kumpulan pemain yang berbasis di luar negeri."

"Tetapi juga pemain lokal yang akan membentuk tim untuk beberapa tahun ke depan,” lanjutnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P