Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Di AFF hanya sebatas trial saja," jelasnya.
Di lain sisi, Vietnam yang merupakan saingan tim Garuda di ASEAN Cup 2024 memiliki pandangan berbeda.
Tran Anh Tu yang merupakan Wakil Presiden Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF), memiliki pandangan tersendiri untuk turnamen tersebut.
Ia mengatakan bahwa memang ada beberapa pihak yang menyebut bahwa ASEAN Cup tidak memiliki kelas.
"Banyak pihak yang menganggap sepak bola Asia Tenggara berada di level rendah," kata Tran Anh Tu, dikutip SuperBall.id dari Bongda.com.vn.
Akan tetapi, menurutnya turnamen dua tahunan itu masih memiliki marwahnya.
Masing-masing tim masih harus bersaing demi memperebutkan takhta tertinggi di kawasan ASEAN.
Hal itu ditujukan agar seluruh penggemar tahu siapa yang terbaik di kawasan tersebut.
Status itu juga membantu tim untuk diperhitungkan saat bertarung di turnamen tingkat Asia.
Ia juga menjelaskan bahwa turnamen sepak bola level Asia Tenggara masih memiliki penggemarnya.
"Tapi secara pribadi, saya menilai kedua grup itu sama."
"Jika kita tidak berada di grup teratas Asia Tenggara, akan sangat sulit mencapai arena bermain kontinental."
"Tak bisa dimungkiri, kejuaraan Asia Tenggara selalu menarik perhatian para penggemarnya," pungkasnya.