Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Momen spektakuler terjadi dalam pertandingan pekan ke-21 Liga Vietnam antara tuan rumah Thanh Hoa melawan Nam Dinh, Minggu (26/5/2024).
Sebelumnya, Nam Dinh melewati tiga laga berturut-turut tanpa kemenangan, sehingga tekanan terhadap mereka semakin besar.
Di laga akhir pekan kemarin, Nam Dinh kembali tampil tak berdaya pada babak pertama karena tertinggal 0-2 terlebih dahulu dari Thanh Hoa.
Nam Dinh memperkecil ketinggalan di perpanjangan waktu babak pertama (45+3') melalui striker asal Brasil, Rafaelson.
Memasuki babak kedua, Nam Dinh secara mengejutkan mampu membalikkan keadaan.
Hingga menit ke-84, Rafaelson mencetak empat gol tambahan untuk timnya.
Pertandingan pun berakhir dengan skor 5-2 untuk kemenangan Nam Dinh.
Hasil pertandingan tersebut membuat Nam Dinh semakin kokoh di puncak klasemen Liga Vietnam dengan 42 poin, unggul 8 angka atas Binh Dinh di posisi dua.
Baca Juga: Dijuluki Monster, Striker Mesin Pencetak Gol Asal Brasil Siap Bela Timnas Vietnam
Sementara itu, Rafaelson sebagai top scorer sementara total telah mengoleksi 26 gol untuk Nam Dinh di Liga Vietnam.
Ia melampaui rekor Do Merlo (24 gol di tahun 2016) dalam mencetak gol terbanyak dalam satu musim.
Rafaelson juga menyamai rekor Nguyen Dinh Viet yang pernah mencetak lima gol (ke gawang Hoa Phat Hanoi, 2007) dalam satu pertandingan.
Melihat penampilannya yang impresif, tak heran mengapa Rafaelson mendapat apresiasi tinggi dari fans Vietnam.
Usai pertandingan, banyak pihak yang meminta Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) segera mempercepat proses naturalisasi Rafaelson dan memanggil penyerang berusia 27 tahun itu ke Timnas Vietnam dalam waktu dekat.
Merujuk pada kemungkinan naturalisasi Rafaelson, usai jumpa pers kemarin, pelatih Namh Dinh yakni Vu Hong Viet mengaku senang apabila pemain yang dijuluki 'Monster Brasil' itu diberikan kewarganegaraan Vietnam.
Vu Hong Viet menilai Rafaelson sebagai penyerang yang sangat bagus.
Rafaelson diketahui telah tinggal dan bermain sepak bola di Vietnam selama 4 tahun, yang berarti ia hanya memiliki waktu sekitar 1 tahun lagi sebelum dirinya berhak mendapatkan kewarganegaraan Vietnam.
Bahkan Rafaelson menganggap bahwa Vietnam sudah seperti Tanah Air keduanya, setelah Brasil.
"Saya suka tinggal dan bermain di sini, saya mencintai orang-orang di sini," ujar Rafaelson sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Danviet.vn.
"Keinginan terkuat saya adalah bermain untuk tim nasional Vietnam."
"Jika terwujud, itu akan menjadi hal yang luar biasa."
Karena masih ada beberapa kekurangan syarat untuk menjadi warna negara Vietnam, Rafaelson berharap ke depannya bisa berjalan lancar.
"Saat ini saya baru tinggal di sini selama 4 tahun, jadi saya belum memenuhi syarat untuk mengajukan permohonan kewarganegaraan Vietnam," lanjut pemain berusia 27 tahun tersebut.
"Saya juga harus menunggu karena proses ini memerlukan banyak prosedur."
Beberapa bulan lalu, jurnalis Minh Hai mengungkapkan bahwa Dewan Direksi Nam Dinh menugaskan perwakilan Rafaelson untuk melaksanakan prosedur naturalisasi kewarganegaraan Vietnam bagi striker tersebut dan proses ini masih berjalan dengan baik.
Jika industri olahraga memberi lampu hijau kepada VFF untuk menggunakan pemain naturalisasi, Rafaelson akan menjadi pemain yang kemungkinan besar bakal dipanggil ke Timnas Vietnam.
Selain itu, Hendrio (Brasil) yang merupakan rekan satu tim Rafaelson di Nam Dinh, juga menjadi kandidat yang akan dipertimbangkan untuk mendapatkan kewarganegaraan Vietnam dalam waktu dekat.