Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Tiga pitch invader atau penyusup lapangan dikabarkan mendapat uang dengan nominal besar usai mengganggu jalannya laga final Liga Champions 2023-2024.
Malam tadi, partai puncak turnamen antar tim Eropa telah dilangsungkan.
Borussia Dortmund yang merupakan perwakilan Jerman menantang raksasa asal Spanyol yakni Real Madrid.
Partai puncak itu berlangsung di Wembley Stadium, London, pada Minggu (2/6/2024) dini hari WIB.
Meski tampil menekan sejak menit awal, Die Borussen harus mengaku keperkasaan Los Galacticos.
Anak asuh Carlo Ancelotti sukses merengkuh gelar Liga Champions ke-15 mereka usai menekuk Dortmund dengan skor 2-0.
Gol pertama Madrid dilesakkan oleh Dani Carvajal pada menit ke-74.
Disusul aksi Vinicius Junior yang menggetarkan gawang Gregor Kobel pada menit ke-83.
Skor dengan margin tersebut tak berubah sampai wasit Slavko Vincic meniup peluit panjang tanda akhir laga.
Baca Juga: Rio Ferdinand Ingin Lihat Dortmund Juara Liga Champions daripada Real Madrid, Ini Alasannya
Menariknya, laga puncak kali ini sempat terganggu tak lama setelag kick-off babak pertama.
Hal itu dikarenakan adanya tiga pitch invader atau penyusup lapangan yang lolos dari penjagaan.
Ketiga pria tersebut masuk ke dalam lapangan saat laga baru memasuki detik ke-30.
Walhasik pihak penjaga lapangan langsung mengejar ketiganya yang sudah sempat berinteraksi dengan pemain.
Gelandang Dortmund, yakni Marcel Sabitzer juga turut membantu menangkap salah satu penyusup.
Dari ketiga pria itu, mereka memiliki satu persamaan.
Ketiganya sama-sama mengenakam kaos bertuliskam Mellstroy.
Melansir dari Football London, Mellstroy ternyata seorang streamer asal Belarusia yang sering melakukan siaran langsung pada platform yang bernama Kick.
Dalam platform tersebut, ia memiliki pengikut sebanyak 470,700 orang.
Baca Juga: Jumpa Real Madrid di Final Liga Champions, Dua Bintang Dortmund Punya Ambisi Berbeda
Usut punya isut, dirinya lah yang menginisiasi penyusupan lapangan tersebut.
Mellstroy dikabarkan mengiming-imingi para pengikutnya dengan uang yang cukup besar.
Ia akan memberikan uang sebesar 350.000 dollar amerika kepada orang pertama yang masuk ke lapangan dan mengganggu laga Madrid vs Dortmund serta memakai kaos bertuliskan namanya.
Jumlah itu setara dengan Rp 5,6 miliar jika dikonversikan ke dalam mata uang Indonesia.
Akan tetapi, belum bisa dipastikan apakah benar Mellstroy adalah dalang di balik aksi menyusup ini atau tidak.
Yang jelas, ketiga penyusup lapangan tersebut sudah mendapat hukuman yang setimpal.
Mengutip dari Mirror UK, pihak pengelola stadion mengecam keras aksi ilegal ini.
Mereka juga telah menyeragkan ketiga pria penyusup kepada para pihak berwajib.
"Memasuki lapangan permainan di Stadion Wembley adalah tindakan ilegal," kata Juru Bicara pengelola Wembley Stadium.
Baca Juga: 10 Rekor Liga Champions yang Mungkin Tak Akan Pernah Dipecahkan, Termasuk Milik Messi dan Ronaldo
"Dan kami mengutuk keras tindakan mereka yang mengganggu Final Liga Champions UEFA tak lama setelah kick-off."
“Semua orang tersebut kini telah ditangkap. Kami akan mendukung pihak berwenang terkait untuk memastikan tindakan yang tepat diambil," lanjutnya.
Hal ini juga menjadi kabar besar, pasalnya nominal yang didapat para penyusup jauh lebih banyak dibanding gaji wasit Vincic dalam laga malam tadi.
Menurut laporan media Spanyol Marca, gaji Vincic selaku wasit utama tak terlalu besar.
Wasit asal Slovenia tersebut hanya menerima bayaran 10.000 euro atau setara Rp 175 juta.
Lalu dua asisten wasit hanya menerima sekitar Rp 52 juta.
Sedangkan wasit keempat hanya mendapatkan upah sebesar Rp 26 juta.