Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Erick Thohir menanggapi kabar yang menyebutkan bahwa pelatih Timnas Indonesia, yakni Shin Tae-yong, diincar oleh Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA).
Baru-baru ini, kabar yang menyebutkan Shin Tae-yong diincar oleh KFA kembali mencuat.
Hal itu tak lepas dari prestasi yang terus dibukukan oleh Shin bersama Skuad Garuda.
Di lain sisi, Timnas Korea Selatan juga tak memiliki pelatih utama sepeninggal Juergen Klinsmann.
Mereka kini hanya memiliki pelatih interim yang ada pada sosok Kim Do-hoon.
Oleh sebab itu, KFA masih mencari siapa suksesor yang pantas untuk menggantikan Klinsmann secara penuh.
Bila kabar ini benar, maka kesempatan Shin untuk menangani Taegeuk Warriors lagi akan terbuka lebar.
Pasalnya, ia juga belum menandatangani kontrak baru yang telah disodorkan oleh PSSI.
Seperti diketahui, PSSI menyodorkan kontrak anyar untuk pelatih berusia 53 tahun tersebut dengan durasi 3 tahun.
Baca Juga: Timnas Indonesia Asuhan Shin Tae-yong di Mata Legenda: Pemain Naturalisasi Bawa Dampak Baik!
Namun, Shin masih belum membubuhkan tanda tangannya di atas kontrak baru tersebut.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Erick Thohir selaku Ketum PSSI.
Meski begitu, Erick tampak tak begitu risau dengan kabar panas tersebut.
Menurutnya, pembangunan Timnas Indonesia tidak berdasarkan satu orang saja.
Skuad Garuda bisa segahar saat ini juga berkat bantuan beberapa pihak, terutama para pemain.
"Pembangunan tim nasional ini bukan berdasarkan satu individu, saya jamin itu."
"Timnas ini dibangun karena sebuah kekuatan bersama," katanya Erick, dikutip SuperBall.id dari Antara News.
Lebih lanjut, pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut mengisyaratkan bahwa pihaknya sudah memiliki rencana andai Shin benar-benar memilih untuk pulang kampung.
Menurutnya, timnas tetap harus memiliki pelatih kelas dunia.
Baca Juga: Vietnam Dipaksa Punya Pemain Keturunan Seperti Indonesia, Pakar Eropa: Cari di Media Sosial!
Namun, dirinya enggan mengatakan siapa pelatih kelas dunia yang dimaksud.
Yang pasti, Erick memastikan bahwa kekuatan timnas tidak hanya dipengaruhi oleh pelatih saja.
Ada PSSI, pemain, staf kepelatihan, dan beberapa ofisial tim yang juga mendukung perkembangan di timnas.
"Kami perlu punya pelatih standar dunia."
"Tapi saya yakin Shin Tae-yong tahu bahwa tanpa dukungan PSSI, tanpa kualitas pemain, tidak mungkin kita sampai di sini," pungkasnya.