Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Start Belanda di babak 16 besar bersua Rumania seolah membuka jalan indah bagi skuad yang kini dijuluki Timnas Pusat itu untuk lolos sampai ke final Euro 2024.
Belanda disemati julukan itu oleh netizen Tanah Air karena banyaknya pemain berdarah campuran Negeri Kincir Angin tersebut di Timnas Indonesia saat ini.
Kepastian Timnas Belanda bertemu Rumania pada babak 16 besar Euro 2024 terjadi berkat kombinasi hasil laga penutup Grup E dan F, Kamis (27/6/2024) dini hari WIB.
Sebelumnya, setelah finis di peringkat ketiga Grup D, Oranje memiliki beberapa kemungkinan soal calon lawannya di perdelapan final.
Salah satu yang paling mungkin ialah bersua Inggris, sang juara Grup C.
Baca Juga: Timnas Pusat Kalah, tapi Beruntung Tetap Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024
Permutasi itu timbul berdasarkan hitungan posisi peringkat ketiga terbaik yang rumit sampai fase grup benar-benar berakhir.
Di samping Inggris, Belanda juga berpotensi bentrok dengan negara tetangganya yang menempati peringkat nomor tiga dunia, Belgia.
Namun, syaratnya, Belgia harus finis di puncak klasemen Grup E.
Pada saat itu, media-media Belanda kompak mengulas skenario timnasnya menghindari lawan berat macam Inggris di babak 16 besar.
Hal itu bisa dipenuhi dengan bantuan hasil-hasil matchday laga terakhir Grup F.
Belanda membutuhkan bantuan kemenangan dari Ceko (vs Turkiye) atau Georgia (vs Portugal).
Ceko dan Georgia juga perlu tambahan 3 poin untuk menyabet tiket sebagai salah satu tim peringkat ketiga terbaik.
Ternyata, Dewi Fortuna memihak Oranje setelah Georgia secara mengejutkan mampu membungkam Portugal, yang sudah dipastikan memuncaki Grup F.
Berkah luar biasa yang dinikmati Timnas Belanda dari hasil itu adalah terhindar dari Inggris, termasuk Belgia yang akhirnya finis sebagai runner-up Grup E.
Pasukan Ronald Koeman kemudian mendapatkan lawan yang dianggap "lebih mudah", yakni Rumania, meski memuncaki klasemen Grup E dengan mengungguli Belgia berkat jumlah gol lebih banyak.
Sejumah media Negeri Tulip langsung "merayakan" keberuntungan timnasnya.
Voetbal International, misalnya, menulis, "Belanda kelihatannya mendapatkan hasil 'undian' yang relatif menguntungkan."
Sebuah judul artikel di RTL News juga berbunyi, "Bukan Inggris, tapi Rumania di perdelapan final: skenario terbaik untuk Belanda menjadi nyata."
Kenapa mereka riang gembira dan menyambut sangat meriah pertemuan versus Rumania?
Seberapa menguntungkan pertemuan melawan Rumania bagi Timnas Pusat?
Di atas kertas, dengan mengesampingkan faktor kejutan, Rumania (ranking 47 dunia) merupakan lawan yang lebih ringan bagi Belanda (7) ketimbang Inggris (5).
Secara kualitas, skuad Edward Iordanescu itu juga kalah mentereng daripada Inggris.
The Three Lions memang tak mengesankan selama fase grup, bahkan dihujat oleh beberapa seniornya seperti Gary Lineker, Alan Shearer, dan Rio Ferdinand.
Akan tetapi, keberadaan individu-individu hebat dengan mental juara dalam tim runner-up Euro 2020 itu tetap berpotensi kuat menjadi pembeda ketika turnamen memasuki fase krusial (knock-out).
Apalagi berdasarkan rekor pertemuan, Rumania tak punya tradisi kuat menandingi Belanda.
Dalam 14 pertemuan, Oranje unggul mutlak 10 kali, berbanding 1 kemenangan buat sang rival.
Media Belanda bahkan sudah ramai membuat hitung-hitungan kans tim mereka melaju sampai semifinal.
Baca Juga: Curhatan Ragnar Oratmangoen, di Belanda Pemain Bola Hanya Orang Biasa, di Indonesia Bak Pahlawan
Di bagian kanan bagan fase knock-out, Virgil van Dijk dkk memang berpotensi menjalani jalur lebih nyaman dibandingkan sisi kiri.
Jika bisa menyingkirkan Rumania, mereka akan menghadapi pemenang duel Austria versus Turkiye di perempat final.
Austria berhasil menekuk Belanda 3-2 pada duel terakhir Grup D, tetapi seharusnya pasukan Koeman sudah mengambil pelajaran bagaimana cara menghindari musibah yang sama andai kembali bertemu Marcel Sabitzer dkk.
Bila berhasil mengalahkan Austria/Turkiye, musuh berikutnya yang menunggu di semifinal sesuai skenario idealnya adalah Inggris atau Italia.
Itu pun dengan catatan kalau Inggris menang atas Slovakia dan Italia menekuk Swiss di babak 16 besar.
Dengan skenario itu, Inggris dan Italia bakal saling bunuh di perempat final untuk berebut tiket semifinal menghadapi Belanda.
Timnas Pusat sebetulnya lebih berharap dari awal sudah terjadi kejutan besar terhadap kedua tim raksasa itu, yakni kalah masing-masing dari Slovakia dan Swiss di babak 16 besar.
Dengan begitu, perjuangannya di semifinal nanti tak terlalu berat.
Kalau sudah seperti itu jalannya, Belanda akan berusaha keras memenangi semifinal demi meraih tiket ke partai puncak di Berlin.
Di situlah Timnas Pusat bakal bertemu jagoan yang sudah tersaring melawan tim-tim unggulan lainnya di jalur kiri bagan fase knock-out.
Tim-tim favorit yang paling ingin dihindari seperti Spanyol, Jerman, Portugal, dan Prancis berkumpul di jalur seberang sana.
Apakah mimpi indah perjalanan Belanda itu akan benar-benar terwujud?
Mampukah Timnas Pusat mengulangi pesta juara Euro 1988 di Jerman?
Saksikan dulu pertandingan Rumania kontra Belanda di Stadion Allianz Arena, Munich, Selasa (2/7/2024) pukul 23.00 WIB.