Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Kami bermain bagus sepanjang pertandingan, kecuali 10 menit pertama ketika ada banyak tekanan," imbuh pelatih berusia 61 tahun itu.
Koeman kemudian dengan bangga mengungkapkan, "Kami telah menganalisis Rumania dengan baik. Belgia menunjukkan kepada kami bahwa ada banyak ruang untuk dieksploitasi (melawan Rumania). Namun butuh waktu lama sebelum kami mendapatkan gol kedua."
Belum berhenti di situ, eks pelatih Barcelona tersebut menambahkan, "Tetapi saya tidak takut mereka akan menyamakan skor karena kami bertahan dengan sangat baik. Saya pikir Xavi Simons adalah pemain terbaik kami juga, dia mendorong tim maju dan bagus serta agresif."
Rumania hanya menciptakan beberapa peluang dalam laga itu dan tak pernah terlihat memberikan ancaman serius di tengah dominasi Belanda yang menguasai permainan.
Timnas Pusat memegang kendali dua pertiga penguasaan bola dan peluang hampir lima kali lebih banyak dengan 24 percobaan dalam pertandingan itu.
Sundulan Virgil van Dijk yang membentur tiang dan upaya kedua Gakpo yang dianulir wasit karena offside memperlihatkan dominasi itu.
Van Dijk kini bisa sangat lepas melampiaskan kepuasannya setelah menjadi bulan-bulanan dalam konferensi pers sebelum bertanding.
Baca Juga: EURO 2024 - Mantan Kiper Arsenal Ungkap Dua Kelemahan Spanyol Jelang Lawan Jerman
"Sangat bangga, yakin, dan juga senang. Kami bertahan dengan baik dan solid serta tidak banyak menyerah," ucapnya.
Kapten Timnas Belanda itu melanjutkan dengan panjang lebar, "Kami seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol. Setelah pekan yang penuh gejolak, di mana banyak hal yang dipersoalkan, kami harus menunjukkan sesuatu dan terbukti bisa mewujudkannya."