Mundur dari Timnas Australia, Graham Arnold Diejek Media Vietnam: Jadi Pengangguran Gegara Timnas Indonesia

SUPERBALL.ID - Graham Arnold mendapat ejekan dari salah satu media asal Vietnam usai mundur dari jabatan pelatih kepala Timnas Australia.

Pelatih berusia 61 tahun itu membuat keputusan mengejutkan baru-baru ini.

Ia memutuskan untuk mundur dari jabata arsitek utama skuad berjuluk Socceroos.

Mundurnya pelatih yang akrab disapa Arnie tersebut ditengarai oleh hasil buruk timnya.

Baru-baru ini, tim Negeri Kanguru menuai dua hasil mengecewakan dalam laga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Pada dua laga awal Grup C, Timnas Australia bersua Timnas Bahrain dan Timnas Indonesia.

Saat bersua Bahrain, Craig Goodwin dkk tumbang di markas sendiri dengan skor 0-1.

Keadaan tidak membaik kala mereka berhadapan dengan Skuad Garuda.

Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, tim besutan Arnie ditahan imbang oleh Ragnar Oratmangoen dkk.

Baca Juga: Reaksi Federasi Australia Lihat Graham Arnold Mundur Gara-gara Indonesia

Hasil itu membuat Australia menempati peringkat kelima klasemen sementara Grup C dengan 1 poin.

Mereka berada satu strip di bawah Timnas Indonesia yang menempati peringkat keempat dengan 2 poin.

Oleh sebab itu, Arnie meninggalkan posisi sakralnya sebagai pelatih.

Secara terang-terangan, ia mengatakan bahwa keputusan ini sudah dipikirkannya setelah menuai hasil imbang melawan anak asuh Shin Tae-yong.

"Tentu saja, setelah dua pertandingan melawan Bahrain dan Indoneisa, saya katakan setelah pertandingan Indonesia, bahwa saya harus membuat keputusan besar," kata Arnie, dikutip SuperBall.id dari laman resmi Socceroos.

"Saya mengikuti kata hati saya, dan telah mengambil keputusan bahwa setelah 40 tahun mengabdi dan enam tahun memipin Socceroos, inilah saatnya berubah dan saatnya bagi saya untuk terus maju."

"Itu merupakan keputusan yang sulit, tetapi sekali lagi, itu merupakan keputusan yang diambil berdasarkan intuisi yang selalu saya ikuti."

"Dan saya yakin, itu adalah keputusan yang tepat," jelasnya.

Keputusan Arnie langsung mendapat sorotan dari media asal Vietnam yakni Soha.

Baca Juga: Fakhri Husaini Tantang PSSI Usai Klaim Temukan Sumber Pemain Muda Potensial Timnas Indonesia

Dalam laporannya, media asal Negeri Naga Biru itu terlihat mengejek pelatih legendaris Australia tersebut.

Soha menyebutkan bahwa Timnas Indonesia menjadi aktor penting di balik lengsernya Arnold.

Anak asuh Shin mampu membuat pelatih kawakan tersebut menjadi pengangguran untuk sesaat.

Namun, media tersebut agak keliru dalam menyampaikan kabar.

Mereka menyebut Arnie menjadi korban pemecatan dari Federasi Sepak Bola Australia.

Padahal, sang pelatih yang memutuskan untuk mundur dari jabatannya.

"Pelatih tim papan atas Asia itu kehilangan pekerjaannya karena gagal menang melawan Indonesia," tulis Soha.

"Pelatih Australia, Graham Arnold, dipecat setelah ia dan anak asuhnya mendapatkan serangkaian hasil buruk belakangan ini."

"Termasuk hasil imbang 0-0 dengan Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026," sambung laporan tersebut.

Baca Juga: 40 Tahun Karier Graham Arnold untuk Australia Hancur karena Timnas Indonesia