Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasalnya, anak asuh Kim Sang-sik hanya akan bertarung di ajang Piala AFF atau yang sekarang dikenal ASEAN Cup 2024.
"Saat ini kalau kita naturalisasi dan pakai Rafaelson, persoalan lainnya adalah tujuan apa yang kita mau?" kata Quang Tung, dikutip SuperBall.id dari Soha.
"Kalaupun ada beberapa pemain seusianya (dinaturalisasi), tujuannya apa? Kami tidak bisa melakukan itu hanya untuk Piala AFF (ASEAN Cup)," jelasnya.
Baginya, proses ini diperlukan apabila Golden Star Warriors berkomptisi di Kualifikasi Piala Dunia.
Yang mana, turnamen itu baru akan diikuti oleh Nguyen Quang Hai dkk pada tahun 2027 atau 2028.
"Kisah sebesar itu seharusnya adalah Kualifikasi Piala Dunia, bukan? Maka itu, harusnya hal seperti ini terjadi pada tahun 2027 ataun 2028."
"Jadi menaturalisasi pemain seperti Rafaelson tidak akan menghasilkan apa-apa (saat ini)," jelasnya.
Bagi Quang Tung, hal ini dilakukan tak lepas dari agenda ikut-ikutan negara tetangga.
Seperti diketahui, program naturalisasi ini sudah dilakukan di sejumlah tim seperti Timnas Thailand, Timnas Malaysia, Timnas Singapura, dan Timnas Indonesia.
Baca Juga: Kisah Kocak Tapi Sedih Phan Van Santos, Pemain Naturalisasi Pertama Vietnam Asal Brasil