Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Timnas U-17 Vietnam berhasil memastikan diri lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2025 yang berlangsung di Arab Saudi.
Kepastian itu didapat menyusul hasil imbang melawan Timnas U-17 Yaman di laga Grup I Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Kedua tim bermain imbang 1-1 di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam, Minggu (27/10/2024) malam WIB.
Yaman membuka keunggulan lebih dulu pada menit ke-12 lewat gol yang dicetak oleh Karem Hamdi Abdulatef.
Baca Juga: Dicemooh Fans Usai Main Aman Lawan Yaman, Pelatih Vietnam: Yang Penting Lolos
Vietnam kemudian menyamakan kedudukan saat laga berjalan setengah jam melalui gol Le Huy Viet Anh.
Apabila laga berakhir 1-1, baik Vietnam maupun Yaman sudah dipastikan akan lolos ke putaran final.
Vietnam akan lolos sebagai salah satu dari lima runner-up terbaik, sedangkan Yaman berstatus juara grup.
Dengan kepastian tersebut, kedua tim memilih bermain aman untuk mempertahankan skor di babak kedua.
Pertandingan menjadi membosankan dan tidak menarik lantaran bola hanya dioper bolak-balik di tengah lapangan.
Tim tuan rumah lebih banyak memegang bola, tetapi tidak mengambil inisiatif untuk menekan ke area lawan.
Di sisi lain, para pemain Yaman juga tidak menekan dan berusaha merebut bola dari kaki para pemain Vietnam.
Tak ayal, permainan membosankan tersebut membuat fans yang hadir di stadion tampak tidak puas.
Di tribun Stadion Viet Tri, banyak penonton yang melontarkan ejekan dan memilih untuk pulang.
Selain itu, Vietnam juga mendapat banyak kritik di media sosial.
Banyak pendapat yang mengatakan bahwa Vietnam patut disalahkan karena bermain sepak bola negatif pada usia mereka.
Sementara itu, media Vietnam Thanh Nien menilai tim asuhan Cristiano Roland itu belajar dari kesalahan seniornya bulan lalu.
Vietnam juga berada dalam situasi yang sama pada Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 bulan lalu.
Kala itu, Vietnam hanya butuh hasil imbang melawan Suriah di laga terakhir agar keduanya lolos bersama.
Namun, tim asuhan Hua Hien Vinh itu memilih terus menekan di babak kedua hingga berujung kebobolan.
Kekalahan 0-1 dari Suriah membuat tiga kemenangan Vietnam pada tiga laga sebelumnya menjadi sia-sia.
Mereka harus puas finis di posisi kedua Grup A dengan 9 poin, terpaut tiga poin dari Suriah di puncak.
Vietnam kemudian harus mengadu nasib dengan tim-tim runner-up dari grup lain untuk lolos ke putaran final.
Seperti halnya di U-17, lima runner-up terbaik di Kualifikasi Piala Asia U-20 juga berhak lolos.
Namun, nasib sial harus diterima oleh Vietnam setelah mereka hanya berada di posisi keenam klasemen runner-up.
Meski memiliki jumlah poin yang sama dengan Yordania di tempat kelima, Vietnam kalah dalam selisih gol.
Terlepas dari itu, Thanh Nien berharap Vietnam ke depannya bisa menentukan nasib mereka di tangan sendiri.
Dengan begitu, Vietnam bisa lolos ke sebuah turnamen tanpa kontroversi.