Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Perjalanan Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 benar-benar menjadi pengalaman mimpi buruk bagi Timnas U-17 Guam.
Dalam tiga pertandingan di Grup J, mereka menerima total 65 gol dengan rata-rata 21,67 gol per laga.
Teranyar, Guam harus kebobolan 14 gol kala menghadapi Timnas U-17 Singapura di laga terakhir.
Wakil Asia Tenggara mencetak 6 gol di babak pertama sebelum mengemas 8 gol lagi di paruh kedua.
Baca Juga: Tajikistan Lampaui Rekor Timnas U-17 Indonesia Usai Pesta 33 Gol ke Gawang Guam
Pertandingan berakhir dengan skor 14-0 untuk kemenangan Singapura, yang sejatinya sudah tersingkir.
Sebelumnya, Guam mengawali perjalanan di Grup J dengan hasil jauh lebih buruk kala bersua Tajikistan.
Tak tanggung-tanggung, Guam dibantai oleh wakil Asia Tengah itu dengan 33 gol tanpa balas.
Tajikistan masing-masing mencetak 17 gol di paruh pertama pertandingan dan 16 gol pada babak kedua.
Muhammad Nazriev menjadi penyumbang gol terbanyak di laga ini usai membobol gawang Guam sebanyak 14 kali.
Ini merupakan rekor kemenangan terbesar yang pernah diraih sebuah tim di turnamen yang digelar oleh AFC.
Pada laga kedua, Guam juga takluk 0-18 dari Oman dengan 8 gol tercipta di babak pertama dan sisanya di babak kedua.
Tiga kekalahan di atas membuat Guam menjadi tim terburuk sepanjang sejarah Kualifikasi Piala Asia U-17.
Selain kebobolan total 65 gol, Guam juga gagal mencetak satu gol pun.
Statistik di atas mencerminkan kesenjangan besar antara Guam dan tim-tim lain di Benua Kuning.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 - Tajikistan Vs Guam 33-0, Calon Top Skor Cetak 14 Gol
Sebagai informasi, Guam adalah sebuah pulau di bagian Barat Samudera Pasifik.
Negara yang merupakan teritori Amerika Serikat itu memiliki populasi lebih dari 170 ribu orang.
Dalam sepak bola, Guam memang dianggap sebagai salah satu tim terlemah di dunia.
Dalam ranking FIFA terbaru, Guam berada di peringkat 204 dari 210 tim nasional di bawah FIFA.
Ini bukan kali pertama Guam menjadi lumbung gol bagi para pesaingnya di turnamen resmi.
Namun, bisa dikatakan bahwa mereka mengalami kemunduran lantaran ini menjadi catatan terburuk.
Pada ajang yang sama dua tahun lalu, Guam kebobolan total 28 gol dan mencetak 1 gol terhormat dari tiga laga.
Termasuk saat takluk dengan skor 0-14 dari Timnas U-17 Indonesia di Stadion Pakansari, Bogor.
Menariknya, Guam justru mampu menahan imbang Malaysia dengan skor 1-1 dua hari setelah dibantai Indonesia.
Namun, Guam pada akhirnya menghuni dasar klasemen grup usai kalah 0-9 dari Uni Emirat Arab dan 0-4 dari Palestina.
Periode-periode sebelumnya juga serupa.
Dalam dua dekade terakhir, hanya dua kali Guam gagal mencetak gol di Kualifikasi Piala Asia U-17 (2015 dan 2024).