Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kata Ruben Amorim Usai Man United Terbantai di Kandang: Kami Menderita!

By Eko Isdiyanto - Senin, 23 Desember 2024 | 01:04 WIB
Pelatih Manchester United, Ruben Amorim (kiri). (DARREN STAPLES/AFP)

SUPERBALL.ID - Pelatih Manchester United Ruben Amorim mengakui timnya kembali menderita usai terbantai di Old Trafford saat menjamu Bournemouth.

Magis Manchester United lenyap saat kembali bermain di kandang sendiri menjamu Bournemouth di pekan ke-17 Liga Inggris 2024-2025, Minggu (22/12/2024).

Harapan tren positif seperti saat mempecundangi Manchester City berbanding terbalik dengan kenyataan yang terjadi, Man United malah terbantai.

Pesta gol The Cherries dibuka menit ke-29 lewat aksi Dean Huijsen, skor 1-0 yang bertahan hingga babak pertama berakhir.

Gelontoran gol Bournemouth berlanjut di babak kedua, Justin Kluivert berhasil menggandakan keunggulan menit ke-61 lewat penalti.

Dua menit berselang giliran Antoine Semenyo yang menggetarkan jala gawang Man United kawalan Andre Onana untuk ketiga kalinya.

Teater Impian bak neraka bagi pemain Man United, hal itu diakui Ruben Amorim dalam wawancara pasca pertandingan.

Kesulitan yang dialami Man United tak lepas dari kondisi para pemain yang gugup akibat tekanan yang ada di stadion.

Menurut Amorim, Man United semakin menderita dengan bola-bola mati yang didapat Bournemouth, termasuk hukuman penalti yang mereka terima.

Baca Juga: Man United dan Van Nistelrooy Terpongkeng di Kandang, Semakin Dekati Zona Degradasi

"Sulit untuk berusaha meraih dua, tiga kemenangan dan kami berusaha. Pertandingan ini berat bagi kami," aku pemain asal Portugal itu setelah pertandingan."

"Kami menderita di bola mati dan kami sedikit gugup, saya merasakannya di stadion. Penalti dan gol lainnya sangat sulit di sini."

"Kami mencoba untuk mencetak gol balasan, tetapi ini pertandingan yang sulit," kata Ruben Amorim.

Lebih lanjut, Amorim percaya jika timnya berhasil mencetak satu gol, maka jalannya pertandingan akan berbeda.

Tekanan yang ada di Old Trafford benar-benar membuat gugup para pemain, meski berhasil mengendalikan permainan.

Amorim sebenarnya ingin para pemain lebih cuek dengan situasi di stadion, namun Man United sudah terlalu dalam jatuh dalam penderitaan.

"Kami ingin mencetak gol tetapi kami terlalu gugup," kata Ruben Amorim melanjutkan.

"Kami seharusnya fokus pada pekerjaan dan bukan pada apa yang Anda rasakan di stadion."

Baca Juga: Rekrutan Pertama Ruben Amorim Terungkap, Man United Amankan Transfer Bintang Paraguay

"Itulah satu-satunya cara yang saya tahu untuk memfokuskan pemain saya. Meski pada akhirnya kami dipaksa menderita lagi tetapi kami akan mencoba untuk menang."

Kekalahan telak dari Bournemouth membuat Man United turun ke peringkat ke-13, mengoleksi 22 poin dari 17 pertandingan.

Skuad berjuluk Setan Merah ini harus waspada, pasalnya mereka hanya berjarak empat tangga dari batas zona degradasi.

Di laga selanjutnya, Man United akan bertandang ke markas Wolves pada Jumat (27/12/2024).

Menarik dinantikan seperti apa perubahan Man United di laga ini, akankah mampu meraih kemenangan? atau kalah lagi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P