Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bertemu Imam Nahrawi, Menpora Malaysia Minta Maaf

By Ramaditya Domas Hariputro - Minggu, 20 Agustus 2017 | 15:24 WIB
Dari kiri ke kanan Menpora Malaysia Khairy Jamaluddin, Menpora Indonesia Imam Nahrawi, dan Ketua Umum KOI Erick Thohir setelah mengadakan pertemuan di Hotel Shangrilla, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (20/8/2017).
FERI SETIAWAN/BOLASPORT,COM
Dari kiri ke kanan Menpora Malaysia Khairy Jamaluddin, Menpora Indonesia Imam Nahrawi, dan Ketua Umum KOI Erick Thohir setelah mengadakan pertemuan di Hotel Shangrilla, Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (20/8/2017).

Malaysia melalui Menteri Belia dan Sukan, Khairy Jamaluddin, akhirnya menuturkan permintaan maaf mereka kepada seluruh masyarakat Indonesia.

Permintaan maaf tersebut dilontarkan usai melakukan pertemuan dengan Menpora Imam Nahrawi di Hotel Shangrilla, Kuala Lumpur, Minggu (20/8/2017) siang.

Dalam pertemuan tersebut ia mengatakan, hal yang sudah terjadi terkait kesalahan dalam pemasangan lambang bendera Indonesia di buku panduan adalah ketidaksengajaan.

"Ini tidak disengaja tetapi itu memang kesalahan kami, dan ini kesalahan yang besar hingga merusak citra Indonesia," ucapnya.

Ia juga menambahkan, nantinya buku yang masih ada tidak akan diedarkan ulang dan akan mencetak buku panduan yang baru.

"Untuk itu saya telah memerintahkan supaya semua buku tak diedarkan lagi, dan akan dibuat cetakan baru dibuat untuk dibetulkan dan akan dikirim kembali ke tamu negara yang hadir di acara pembukaan," katanya.

Permohonan maaf ini ditanggapi langsung oleh Menpora Imam Nahrawi.

Pria yang juga politisi PKB tersebut menyatakan bahwa hal yang sudah terjadi diharapkan tidak terulang lagi.

"Kami memaklumi apa yang disampaikan Pak Khairy dan akan menyampaikannya ke Presiden Joko Widodo," tutur Menpora.

"Saya berharap hal ini tak terulang karena apapun bendera adalah simbol negara yang harus dihormati dan Sea Games adalah perhelatan yang dijunjung tinggi bersama," katanya.

Kejadian ini menimbulkan rasa geram bagi masyarakat Indonesia.

Mereka menganggap bahwa apa yang dilakukan Malaysia telah melecehkan simbol Republik Indonesia.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Andi Ernanda
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X