Arema FC Mau Putus Tali Nasib Buruk, Sriwijaya Sambut dengan Murka

Arema FC berhasrat memutus tali nasib buruk dalam empat laga terakhir di Liga 1.

Namun lawan yang dihadapi Arema FC bukanlah tim mudah, yaitu Siriwajaya FC.

Pasukan tanah Andalas itu akan menjamu Arema FC dengan murka, melampiaskan hasil buruk yang menahan Sriwijaya FC di papan bawah.

Mereka akan memaksa Cristian Gonzales dkk pulang dengan tangan hampa ke Malang.

Laga itu akan dihelat di Stadion Bumi Sriwijaya, Jumat (20/10/2017).

(Baca Juga: Persib Didemo Suporter Sendiri, Madura United Ingin Petik Keuntungan)

Apalagi lini belakang Arema FC tak diperkuat dua benteng kokoh, Bagas Adi Nugroho dan Arthur Cunha.

Arthur Cunha absen karena akumulasi kartu kuning, sedangkan Bagas tak bisa merumput karena cedera pada Agustus 2017.

Sebagai alternatif, Arema FC hanya memiliki Marko Kabiay, Syaiful Indra, Junda Irawan, dan Hanif Sjahbandi untuk mengawal lini pertahanan.

Di bawah mistar, Arema FC juga masih belum diperkuat Kurnia Meiga.

Kiper andalan itu masih belum pulih dari sakit yang dideritanya.

Rencananya ada dua kiper saja yang diboyong, Dwi Kuswanto dan Utam Rusdiana.

Kemungkinan besar Utam diturunkan untuk mengawal serangan maut dari Sriwijaya FC.

(Baca Juga: Dianggap Jadi Biang Kekalahan Bali United, Ngurah Nanak Buka Suara)

Utam tampil ciamik walau blunder karena melanggar pemain PS TNI pekan lalu.

Blundernya membuat Arema FC gagal menang karena keunggulan 1-0 atas PS TNI dapat dibalas lewat titik putih.

Penyerang PS TNI Sansan Fauzi Husaeni berhasil menjalankan amanah sebagai algojo penalti.

Sepakannya menjebol gawang Utam sehingga skor akhir menjadi 1-1.