Klub dari Kota Bandar Pusat Jengka itu finis di urutan ketiga dalam klasemen akhir Liga Super Malaysia 2017 dengan nilai 39 dari 22 laga.
Dengan hanya selisih 10 poin dari sang juara Liga Super Malaysia 2017, Johor Darul Ta'zim, FELDA United optimistis mampu finis di posisi pertama pada musim 2018.
FELDA tergiur karena Comvalius mampu mencetak 35 gol hanya dalam 30 laga Liga 1 di musim ini.
Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro tak akan menghalangi Comvalius jika ingin hengkang.
"Kami tak ingin menahan pemain yang tidak mau lagi berada di klub ini," tegas Widodo.
Menurut Widodo, berpindah klub adalah bagian dari permainan profesional.
Isu bahwa Comvalius sedang dilirik FELDA juga sudah diketahui Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts.
Pelatih yang juga dari Belanda itu mengatakan kepada reporter bahwa perwakilan FELDA United sengaja datang ke Stadion Andi Mattalatta, Makassar, ketika PSM menjamu Bali United pada pekan ke-33 Liga 1, 6 November 2017.
Kala itu sempat terjadi perkelahian antara Comvalius dan Stefano Lilipaly.
Camvalius marah karena tak mendapat operan bola dari Lilipaly.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | Bali.tribunnews.com |
Komentar