Persija Jakarta dipastikan bakal menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) sebagai kandang mereka di Piala AFC 2018.
Kepastian itu didapatkan setelah Manager Club Competition AFC, Lorenzo Fofi, berkunjung ke Jakarta untuk meninjau SUGBK dan sekaligus menggelar pertemuan dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha, bersama Ketua Panpel Persija, Arif Perdana Kusuma, di Kantor PSSI, Kuningan, Jakarta Pusat, Kamis (18/1/2018).
Saat dihubungi BolaSport.com Kamis (18/1/2018) malam WIB, Arif mengatakan bahwa delegasi AFC itu sudah meninjau SUGBK sejak Rabu (17/1/2018).
Setelah berkunjung ke SUGBK, pada Kamis (18/1/2018) siang, mereka langsung bertemu dengan Ratu Tisha.
"Dari pertemuan tadi pihak AFC menyebutkan bahwa Persija sangat layak menggunakan SUGBK sebagai kandang di Piala AFC. Itu juga didukung penuh oleh PSSI kepada Persija," kata Arif.
Persija akan berjuang di Piala AFC pada 14 Februari 2018 dengan melakukan laga tandang melawan klub Malaysia, Johor Darul Takzim atau Selangor FA.
Tim asuhan Stefano Cugurra itu baru akan melakoni laga kandang melawan perwakilan klub Singapura, Tampines Rovers, pada 28 Februari 2018 di SUGBK.
Lawan terakhir Persija di babak penyisihan Grup H adalah perwakilan dari Vietnam, Song Lam Nghe An FC.
Arif juga memastikan jadwal pertandingan Persija di Piala AFC tidak akan bentrok dengan test event Asian Games 2018.
Pertandingan test Event Asian Games 2018 akan bermain pada 18-23 Februari.
"Kami akan mulai pakai SUGBK pada bulan Februari sampai April untuk babak penyisihan dahulu. Tidak ada bentrok dengan jadwal test event dan sudah dibicarakan tadi bersama dengan PSSI," kata Arif.
Terkait kedatangan delegasi AFC selama dua hari, Arif mengatakan bahwa mereka sangat senang dengan fasilitas yang dimiliki SUGBK.
"Pihak AFC juga sangat senang sekali Persija bisa pakai SUGBK. Tadi sudah dicek semua mulai kamar mandi, ruang ganti pemain, lapangan, dll. Semuanya udah dicek dan hasilnya memuaskan," kata Arif.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | superball.id |
Komentar