Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Luis Milla Ungkap Masalah Utama di Sepak Bola Indonesia

By Ragil Darmawan - Sabtu, 27 Januari 2018 | 20:29 WIB
Pelatih Timnas U-23 Indonesia Luis Milla menaiki anak tangga untuk mengamati game internal anak-anak asuhnya di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/1/2018).
FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM
Pelatih Timnas U-23 Indonesia Luis Milla menaiki anak tangga untuk mengamati game internal anak-anak asuhnya di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/1/2018).

Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla prihatin saat mengungkapkan masalah utama di sepak bola Indonesia.

Masalah utama di sepak bola Indonesia saat ini adalah setiap orang mengiginkan kesuksesan secara instan.

Menurut Luis Milla, untuk meraih kesuksesan itu sangat tidak mudah dan perlu waktu.

(Baca Juga: Kepada Media Spanyol, Luis Milla Tegaskan Dirinya Tepat Melatih Timnas Indonesia)

"Orang Indonesia punya banyak aspirasi untuk menjadi lebih baik, namun itu tidak datang dalam waktu satu malam," ujar Luis Milla, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Aseanfootball.org, Sabtu (27/1/2018).

"Masalahnya adalah kebanyakan pelatih di sini (Indonesia) hanya memiliki kontrak jangka pendek karena mengejar kesuksesan secara instan."

Jika model berpikir instan itu masih terjadi, Luis Milla menegaskan persepakbolaan Indonesia tidak maju.

Kalaupun meraih sukses dalam tempo singkat, hal itu tak akan bertahan lama karena sepak bola hanya dibangun sesaat untuk hasil instan.

Luis Milla menjadi pelatih Timnas Indonesia sejak 21 Januari 2017 untuk menggantikan Alfred Riedl.

(Baca Juga: Jadwal Final Indonesia Masters 2018)

Pria asal Spanyol berusia 51 tahun itu dikontrak PSSI selama dua tahun.

Jadi, masih ada satu tahun lagi bagi Luis Milla untuk memperbaiki Timnas Indonesia.

Hingga kini, belum ada prestasi membanggakan yang dipersembahkan Luis Milla kepada Indonesia.

Pada SEA Games 2017 di Malaysia, Luis Milla hanya mampu mempersembahkan medali perunggu atau urutan ketiga.

Padahal, PSSI menargetkan medali emas di cabang sepak bola Asia Tenggara itu.

(Baca Juga: Kondisi Terkini Awan Setho di Rumah Sakit)

Luis Milla juga gagal membawa Timnas U-23 Indonesia ke putaran final Piala Asia U-23.

Timnas U-23 Indonesia tersingkir di Kualifikasi Piala Asia U-23.

Vietnam, tim sekawasan Indonesia, justru mengejutkan dengan tampil di final Piala Asia U-23.

Timnas U-23 Vietnam sangat puas, meski menjadi runner-up setelah menyerah 1-2 kepada Uzbekistan melalui perpanjangan waktu. 

Timnas U-23 Vietnam dilatih Park Hang-seo.

Pria asal Korea Selatan berusia 59 tahun itu ditunjuk sebagai pelatih Timnas U-23 Vietnam sejak 15 Oktober 2017.

Park Hang-seo dikontrak hingga 30 Juni 2019.

Kala mengasuh Timnas U-23 Korea Selatan, Park Hang-seo mempersembahkan medali perunggu atau urutan ketiga di Asian Games 2002.  

PSSI akan mengevaluasi kinerja Luis Milla setelah Asian Games 2018 pada Agustus 2018.

 

A post shared by SuperBall.id (@superballid) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Aidina Fitra
Sumber : superball.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X