Setelah PSMS Medan menaklukkan Persebaya Surabaya dalam laga perempat final Piala Presiden 2018, pelatih klub berjuluk Ayam Kinantan itu, Djadjang Nurdjaman, melontarkan pujiannya kepada sang lawan.
Kemenangan PSMS atas Persebaya diraih melalui adu penalti dengan skor 7-6 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (3/2/2018).
Adu penalti digelar setelah kedua tim bermain sama kuat dengan skor 3-3 pada waktu normal.
Selama 90 menit kedua tim saling mencetak gol.
Gol PSMS Medan dicetak oleh Yessoh, Sadney Urikhob, Frets Butuan.
(Baca juga: Masih dalam Perburuan, PSIS Siap Datangkan Dua Pemain Asing)
Gol Persebaya dicetak oleh Irfan Jaya, Ferinando Pahabol, dan Nelson Alom.
"Puji syukur kehadirat Allah SWT, PSMS yang tidak diunggulkan dapat lolos ke babak semifinal," kata pelatih PSMS Djadjang Nurdjaman saat jumpa pers seusai laga.
"Yang perlu di apresiasi adalah kinerja pemain, karena kami telah melakukan persiapan dengan luar biasa," kata dia dalam jumpa pers yang dihadiri juga oleh BolaSport.com.
"Saya ucapakan selamat kepada pemain kami yang lolos ke babak semifinal," ucapnya melanjutkan.
Eks pelatih Persib Bandung itu pun mengapresiasi permainan Persebaya Surabaya yang begitu apik.
"Respek kepada Persebaya Surabaya. Mereka sudah sangat layak main di Liga 1. Cara main mereka dengan begitu solid, kompak, dan punya penguasaan bola bagus," tutur Djanur, panggilan akrab Djadjang.
"Mereka todak kalah dengan tim-tim yang sudah mapan di Liga 1," ucapnya.
Dengan mengalahkan Persebaya Surabaya, Djadjang pun percaya diri bahwa timnya tak bisa dipandang sebelah mata.
"Mungkin kami akan diperhitungkan karenan mengalahkan Persebaya Surabaya yang begitu kuat," ujar Djanur.
| Editor | : | Aulli Reza Atmam |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar