Pemain Mitra Kukar, Hendra Adi Bayauw, memiliki catatan kelam saat bertemu dengan Arema FC.
Winger asal Tulehu, Maluku, itu sudah dua kali diusir pengadil lapangan karena bersitegang dengan pemain Arema FC.
Pada ajang ISL musim 2014, saat masih membela Semen Padang, Bayauw terlibat insiden dengan winger Arema, Irsyad Maulana.
(Baca Juga: Piala Gubernur Kaltim 2018 - Pentas Adu Ketangkasan 4 Playmaker Lokal)
Keduanya bersitegang di atas lapangan dan harus diusir keluar oleh wasit Purnama pada menit ke-54.
Sebelum keduanya diusir wasit, Hendra dan Irsyad saling menandukkan kepala mereka sambil adu mulut.
Kabarnya, polemik tersebut muncul setelah Irsyad menyebut bahwa Hendra mengolok nama ayahnya.
Namun, di lain pihak Hendra menampik akan dirinya yang dituduh berkata tak lazim seperti tuduhan Irsyad.
Masalah terbaru, Hendra Adi Bayauw kembali diusir wasit setelah bersitegang dengan bek Arema, Johan Al Farizi.
(Baca Juga: Tiga Penjaga Gawang Andalan Tim Degradasi Dipinang Klub Liga 1)
Keduanya terlibat cekcok di atas lapangan saat Mitra Kukar bertemu Arema FC di Piala Gubernur Kaltim 2018.
Hendra yang saat ini memperkuat Mitra Kukar terlibat gesekan dengan Al Farizi di tepi lapangan.
Akibatnya, pada menit ke-71 kedua tim harus kehilangan kedua pemain tersebut lantaran terganjar kartu merah.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar