Pelatih Tampines Rovers Juergen Raab mengutarakan kesannya terhadap sepak bola di Indonesia usai dilibas Persija Jakarta.
Persija Jakarta melumat klub Singapura itu 4-1 dalam laga kedua fase Grup H Piala AFC 2018, Rabu (28/2/2018), di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Rabu (28/2/2018) malam WIB.
Dalam pengakuannya, Juergen Raab cukup salut dengan atmosfer yang disajikan pendukung fanatik Persija Jakarta, The Jakmania.
Arsitek berusia 59 tahun tersebut menilai bahwa atmosfer yang tersaji di SUGBK pada laga malam itu adalah pemandangan sepak bola yang sesungguhnya.
Bahkan, Juergen Raab tak ragu membandingkan dengan fakta yang terjadi di sepak bola Singapura saat ini.
(Baca Juga: Bhayangkara FC Petik Pelajaran Berharga dari PSS)
Menurut Juergen Raab, fenomena mengenai atmosfer sepak bola Singapura justru berbanding terbalik dengan Indonesia.
"Saya sangat senang bermain di stadion yang bagus dengan rumput yang sama bagusnya."
"Terlebih saya bisa merasakan atmosfer sepak bola yang sesungguhnya dari para suporter," puji pelatih asal Jerman itu.
"Di Singapura hanya ada satu dua penonton saja. Penonton di sini luar biasa!" tambah mantan pelatih fisik Timnas Singapura.
Bahkan, tak hanya Juergen Raab, pemain pilar Tampines Rovers Fahrudin Mustafic juga mengaku terkesan dengan The Jakmania.
”Jakmania itu fenomenal. Mereka selalu bernyanyi dan terus mendukung selama 90 menit,” kata Mustafic.
”Ini yang sedikit menjadi pembeda buat kami ketika tim Anda didukung Jakmania," lanjut Mustafic.
Bisa jadi, dukungan penuh dari Jakmania membuat mental para pemain Tampines Rovers menjadi ciut dan akhirnya bisa dibombardir oleh Persija.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar