Persija Catatkan Empat Sejarah Baru di Piala AFC 2018 Usai Bungkam Tampines Rovers

Persija sukses melangkah ke babak semifinal zona ASEAN Piala AFC 2018 seusai mengalahkan Tampines Rovers dengan skor 4-2.

Dengan mengalahkan Tampines Rovers Persija mencatatkan empat sejarah baru.

1. Debut Manis di Piala AFC 2018

Persija melakukan debut manis di Piala AFC 2018 hingga lolos ke babak semifinal zona ASEAN.

Tim besutan Stefano Cugurra itu lolos dengan status juara Grup H setelah menumbangkan Tampines Rovers dengan skor 4-1.

Persija sebelumnya belum pernah mencicipi atmosfer Piala AFC.

2. Sejajar dengan Tim Rival dan Tim Papan Atas Indonesia Lain

Sebelumnya Indonesia diwakili oleh klub-klub seperti Persipura Jayapura, Arema FC, Sriwijaya FC, Semen Padang, PSMS Medan, Persibo Bojonegoro, Persiwa Wamena, dan Persib Bandung di Piala AFC.

(Baca Juga: Kabar Terpanas! Begini Pengakuan Michael Essien soal Status di Persib dan Pensiun)

Persibo Bojonegoro menjadi klub yang asing, pasalnya bukan klub papan atas di Indonesia.

Klub berjulukan Laskar Anglin Dharma itu lolos ke Piala AFC 2013 karena menjadi juara Piala Indonesia 2012.

Kali ini, di Piala AFC 2018, Persija bersama Bali United menjadi wakil Indonesia.

3. Menjadi Penerus Tradisi Klub Indonesia Berstatus Juara Grup di Piala AFC

Persija menjadi klub Indonesia kelima yang lolos ke fase knockout dengan status juara grup.

Sebelumnya ada empat tim yang sukses menjadi juara di fase grup Piala AFC, yakni Sriwijaya FC, Semen Padang, Persipura Jayapura, dan Persib Bandung.

Sriwijaya FC (juara Grup F Piala AFC 2010)

(Baca Juga: Harga Mahal Lolosnya Persija ke Fase Semifinal Zona ASEAN Piala AFC 2018)

Semen Padang (juara Grup E Piala AFC 2013)

Persipura Jayapura (juara Grup E Piala AFC 2014 dan 2015)

Persib Bandung (juara Grup H Piala AFC 2015)

4. Sang Striker Berada di Puncak Daftar Top Scorer Sementara Piala AFC 2018

Tambahan satu gol saat laga melawan Tampines Rovers membuat striker Marko Simic menjadi top scorer sementara Piala AFC 2018.

Marko Simic kini mengemas delapan gol, pesaing terdekatnya ialah Bienvenido Maranon asal klub Ceres Negros, Filipina yang mengemas tujuh gol.

Kemudian Ahmes Zreik dari Al-Ahed, klub Libanon yang mengemas enam gol.