PSIS dinilai kalah karena ada pemain yang kehilangan bola dan itu kemudian berujung pada gol Dedik Setiawan di menit ke-37.
“Pemain kami seperti terlalu respek pada para Arema, terutama di babak pertama."
(Baca Juga: Riko Simnjuntak Hubungi Bepe soal Nomor Legendaris Timnas Indonesia)
"Tidak ada pressing sama sekali. Kami hanya kalah karena pemain kehilangan bola di babak pertama. Hanya satu kesalahan,” paparnya
Setelah tampil buruk di babak pertama, Annese menyebut permainan PSIS berkembang lebih baik di babak kedua.
Bayu Nugroho dan kolega mampu menguasai permainan. Bahkan, Annese menyebut hanya ada satu tim yang bermain.
“Pada babak kedua kami bermain jauh lebih bagus. Saya melihat hanya ada satu tim yang bermain bola. Arema adalah tim besar dengan finansial yang besar."
"Harusnya mereka bisa bermain lebih bagus dari kami,” tutup Annese.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar